Mohon tunggu...
Ghita Rahmah
Ghita Rahmah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kepuasan Masyarakat terhadap Keberadaan KTP Elektronik (E-KTP)

22 Mei 2017   00:29 Diperbarui: 22 Mei 2017   00:57 2304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

E-KTP atau KTP elektronik merupakan dokumen kependudukan yang memuat sistem keamanan/ pengendalian baik dari sisi administrasi ataupun teknologi informasi dengan berbasis pada database kependudukan nasional.(www.e-ktp.com, 20 Juni 2011)

Meski sudah terbilang lama dilaksanakan, ternyata program E-KTP sendiri belum terbilang sempurna dan masih terdapat beberapa masalah yang dihadapi dalam pelaksanaannya. Sebut saja terkait masalah sosialiasi kepada masyarakat dan ketepatan waktu penerimaan.

Terlebih lagi dengan adanya oknum-oknum tertentu yang mengambil keuntungan yang lebih atas proyek pengadaan E-KTP baru-baru ini. Tidak adanya transparasi dalam penggunaan dana program E-KTP ini menyebabkan beberapa orang bersikap pesimistis terhadap progam yang ada dalam pemerintahan.

Tetapi tidak sedikit pula masyarakat yang mengatakan kalau program E-KTP ini sudah bagus dan lebih efisien dibandingkan KTP sebelumnya. Tentunya mereka juga berharap program ini dapat mencapai tujuan yang diharapkan.

Gambar diatas menunjukan persentase kepuasan masyarakat terhadap keberadaan KTP Elektronik (E-KTP) yang dibuat dengan data yang diambil dengan melakukan survey terhadap masyarakat kalangan JABODETABEK dan kami mendapatkan 180 responden yang mengisi kuisioner kami.

Dari data yang kita peroleh, hanya 10.50% responden yang mengetahui keberadaan E-KTP melalui petugas sosialiasi dan sekitar 45%  masyarakat merasa cukup dengan sosialisasi yang diberikan oleh pemerintah. Dari hasil survey yang kami dapatkan pemerintah masih harus bekerja keras dalam hal sosialisasi program E-KTP terlebih lagi dalam hal petugas sosialisasi karena petugas sosialisasi sangat bermanfaat bagi masyarakat yang berada di daerah terpencil.

Dari data survey kami hampir 38% masyarakat mengatakan bahwa program E-KTP yang diberikan pemerintah sangatlah sesuai harapan. Karena program ini sangat mudah, seumur hidup dan tidak di pungut biaya apapun.

Mengenai kasus korupsi E-KTP, hampir 80% masyarakat mengetahui kasus korupsi ini. Karenanya 50% masyarakat masih tidak tahu apakah mereka masih mempercayai program E-KTP tersebut.

Saran kami bagi pemerintah adalah supaya pemerintah lebih memberikan pembekalan bagi petugas sosialisasi agar setiap daerah baik kota maupun kabupaten mengetahui apa maksud adanya program E-KTP tersebut, dan juga kami sebagai masyarakat menginginkan tindakan tegas pemerintah dalam memerangi korupsi dalam program ini yang sudah merugikan negara milyaran rupiah.

Kami berharap program pemerintah yang sudah baik ini berjalan dengan baik tanpa hambatan apapun supaya masyarakat dapat menikmati program E-KTP tersebut.

Terimakasih.

penulis:

Lusyana Pheren, Ghita Rahmah, Sandhika

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun