Sudah menjadi kebiasaan beberapa tahun belakangan ini ketika lebaran sering membeli atau memesan ketupat dari luar, yang pada awalnya mencari kepraktisan tetapi ujung ujungan kecewa. Ada yang benyeklah karena kurang isi atau masih berupa butiran nasi dan anyep alias tidak ada rasa sama sekali sehingga akhirnya menyebabkan cepat menjadi basi. Berdasarkan pengalaman tersebut maka diputuskanlah untuk tahun ini akan membuat ketupat sendiri dengan pertimbangan kekecewaan diatas tadi, meskipun agak repot sedikit tetapi hasil akhirnya tidak mengecewakan. Ketika membeli beras dipasar, penjual beras sedikit memberi tips bagaimana memilih beras untuk mengisi ketupat yaitu: -Beras pulen dan pera kedua duanya dapat digunakan untuk membuat ketupat, cucilah beras hingga benar benar bersih, karena jika tidak larutan tepung yang terbawa akan cepat membuat basi. - Pada saat memcuci beras bubuhkan sedikit air kapur sirih kemudian dibilas sampai bersih, ditaburi sedikit garam lalu diaduk rata.Kemudian diisikan sesuai jenis beras yang dipillih. Ketupat. yang isinya terlalu sedikit , membuat ketupat lembek, terlalu banyak isi juga membuat ketupat menjadi keras - Air ledeng di daerah tertentu dapat mengakibatkan ketupat kemerahan. Jika hal itu terjadi, rebus ketupat dengan air mineral. - Sebelum merebus ketupat ada baiknya menggunakan panci yang terbuat dari aluminium atau stainless steel. Dandang tembaga kurang sesuai untuk membuat ketupat karena akan meninggalkan bekas kehijauan lengket pada ketupat. - Ketupat harus benar-benar terendam. Ketika air mulai menyusut, segera tambah dengan air mendidih. - Untuk menghemat waktu, masukkan calon ketupat ke dalam panci yang sudah berisi air mendidih. Kalau calon ketupat direndam sejak airnya dingin, waktu yang diperlukan untuk merebus bisa mencapai 6 jam, tapi dengan cara ini cukup 1,5 atau 2 jam saja (tergantung banyaknya ketupat). - Untuk hasil yang lebih baik , masak ketupat sampai dengan 5 jam, apabila ketupat direbus kurang dari 5 jam maka ketupat masih tampak butiran - Mula-mula ketupat masaklah ketupat dengan api besar. Setelah mendidih kecilkan api sampai air dalam panci meletup-letup kecil, sekedar menjaga agar temperatur berada pada titik didih tetapi air tidak menguap terlalu banyak. Panci kemudian kita tutup dengan cobek agar air dalam panci tidak cepat habis, dan tekanan uap air dalam panci meningkat membuat beras matang lebih baik. - Begitu diangkat dari rebusan, segera guyur ketupat dengan air bersih yang dingin untuk menghilangkan sisa-sisa air rebusan, lalu gantung dan 'angin-anginkan' sampai dingin. Sisa-sisa air rebusan ini yang biasanya bikin ketupat cepat basi. - Ketupat bisa bisa tahan beberapa hari, tapi apabila ingin ketupat yang panas, ketupat bisa dipanaskan dengan cara dikukus, jangan direbus - Ketupat juga bisa disimpan dalam lemari pendingin sampai satu minggu, menghangatkannya juga dengan cara dikukus. Mudah mudahan bermanfaat bagi para kompasioner lainnya ketika akan membuat ketupat. Met Lebaran ya.... sumber : http://tanamanmahal.com/komunitas/index.php?topic=41.0 , http://bumbudapur.com/2010/09/tips-membuat-ketupat/ serta pengalaman pribadi