Mohon tunggu...
Fajr Muchtar
Fajr Muchtar Mohon Tunggu... Guru - Tukang Kebon

menulis itu artinya menyerap pengetahuan dan mengabarkannya https://www.youtube.com/c/LapakRumi

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

BCA Keyboard, Cara Simpel Menyenangkan Anak Santri

18 Mei 2019   06:10 Diperbarui: 18 Mei 2019   06:27 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wesel Pos, cara simpel kirim uang zaman nyantri (Dok : Bukalapak)

Menyekolahkan anak di pesantren menjadi salah satu fondasi pendidikan di keluarga saya. Hampir semua saudara dan anak-anak pernah merasakan hidup di pesantren. Saya pribadi berpendapat bahwa anak-anak perlu mendapat fondasi beragama dan akhlak yang baik. 

Pesantren menjadi pilihan saya untuk membangun fondasi tersebut. Selain mendapat bimbingan dari para ustazd juga, saya merasa yakin dengan keberkahan dari seorang kiyai pengasuh pondok pesantren.  

Seperti umumnya pesantren, hampir semuanya melarang para santri menyimpan handphone sendiri. Tujuannya agar tak banyak terganggu oleh HP. 

Seperti dimaklumi, penggunaan hp oleh anak-anak lebih banyak sisi fun-nya dibandingkan kegiatan-kegiatan yang menunjang pelajaran. Permainan-permainan yang tersedia dan dapat diakses dengan mudah menjadi sisi negatif perangkat ini.

Besama pengurus Pesantren Fathul Ulum Jombang (Dokpri)
Besama pengurus Pesantren Fathul Ulum Jombang (Dokpri)

Karena tak boleh menyimpan hp sendiri, maka jalan paling mudah adalah berkomunikasi dulu dengan para pembimbing di pesantren. Kepada para ustadz itu, biasanya saya bertanya tentang kabar anak hingga titip uang. Sering juga minta tolong dipanggilkan untuk telepon.

Di samping itu, anak-anak sendiri sering memiliki inisiatif untuk mendekati para ustadznya yang suka meminjamkan hp di sela-sela pelajaran atau waktu-waktu senggang. Anak saya, suka meminjam hp Mang Rajul, salah seorang Pembina di Madrasah Qur'an Jombang. Beliau biasanya dengan rela hati meminjamkan hpnya untuk berkomunikasi dengan para orang tua.

Satu saat, anak saya kontak via WA dan mengatakan membutuhkan uang untuk berbagai keperluan. Perlu uang jaket lah, uang iuran kamar lah dan uang jajan. Biasanya kalau begitu, saya suka mengulur-ngulur waktu sambil menyelidiki pemakaian uang yang sudah dikirim sebelum-sebelumnya.

mudah dan simpel bertransaksi (Dok : BCA)
mudah dan simpel bertransaksi (Dok : BCA)

"Lho kan baru pekan kemarin dikirim kok sudah habis lagi? Dipakai untuk apa?" tanya saya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun