Suka Duka Mahasiswa Ditengah Covid-19

Hallo Gaes, kali ini saya akan membahas tentang suka duka Mahasiswa khususnya di indonesia ditengah Covid-19. Berhubung di situasi ini saya masih seorang Mahasiswa, maka tidak ada salahnya saya sharing tentang masalah ini. Covid-19 tidak hanya memberikan dampak pada bidang ekonomi dan kesehatan saja, tetapi juga memberikan dampak pada bidang pendidikan tak terkecuali yang dirasakan oleh seorang pelajar dan guru. Dampak di bidang pendidikan seperti UN ditiadakan, pembelajaran lewat daring atau online, sekolah dan Universitas diliburkan. Saya akan lebih fokus membahas seputar Mahasiswa saja, soalnya saya tidak tahu persis yang dialami oleh siswa-siswi di sekolah pada saat Covid-19. 

Kali ini saya akan membahas sukanya dulu yaitu: 

1. Bisa Rebahan di Rumah/Kos Lebih Lama

Rebahan/tidur-tiduran merupakan hal yang paling disukai oleh banyak orang apalagi status orang tersebut Mahasiswa. Mahasiswa seringkali dihantui oleh tugas-tugas dari dosen yang begitu banyak sehingga membuat mereka jarang sekali atau bahkan tidak pernah merasakan yang namanya rebahan. Apalagi kalau Mahasiswa tersebut aktif di Organisasi, maka mustahil Mahasiswa tersebut menikmati yang namanya rebahan. dengan adanya Covid-19 ini mereka bisa memanfaatkan momen ini untuk rebahan lebih lama, tetapi jangan sampai rebahan mu membuatmu jadi tidak produktif yahhh. 

2. Bisa Mengeksplor Hal-Hal Baru atau Hal-Hal yang Belum Dikerjakan 

Dengan adanya situasi Covid-19 tentu membuat Mahasiswa untuk belajar tentang hal-hal baru di dalam rumah. semisal bisa nonton edukasi di Youtube, Instagram, dll. Momen ini harus dimanfaatkan dengan betul oleh Mahasiswa untuk belajar hal-hal baru, karena sebelum adanya Covid-19 Mahasiswa sering disibukkan dengan kegiatan-kegiatan yang ada di Kampussehingga minim sekali untuk belajar hal-hal semacam itu. Selain belajar tentang hal-hal baru, Mahasiswa juga bisa melanjutkan hal-hal yang belum sempat diselesaikannya, seperti nonton film, membaca komik, dan beres-beres rumah/kos. 

3.  Bisa Makan secara Teratur di Rumah/Kos

Mahasiswa saat dilanda Covid-19 menyebabkan kegiatan Mahasiswa dikampus diliburkan. Hal ini bisa membuat mereka untuk makan dan minum secara teratur di rumah/kos.  Sebelum adanya Covid-19 Mahasiswa seringkali melupakan jam makannya dikarenakan padatnya jadwal kegiatan di Kampus yang begitu padat. Dengan adanya Covid-19, Mahasiswa bisa makan/ngemil sepuasnya di rumah atau kos. Apalagi Mahasiswa yang tinggal di Rumah bersama orang tuanya, pasti masalah makanan siap tersedia wkwkwk. 

Setelah suka pasti ada duka yaitu:

1. Tugas Online Menumpuk 

Dengan adanya Covid-19 menyebabkan pembelajaran yang awalnya tatap muka diganti dengan sistem online/daring. Hal ini sebenarnya tidak menjadi masalah bagi kalangan Mahasiswa. Yang menjadi masalah ketika Dosen salah dalam menerapkan sistem online tersebut. Seringkali Dosen memberikan tugas online sebagai syarat pemenuhan syarat pembelajaran dengan sistem online tanpa memberikan  penyampaian materi lewat daring/online. Hal ini yang membuat Mahasiswa sebel karena dengan memberikan tugas online ke Mahasiswa, kewajiban Dosen terhadap Mahasiswanya menjadi gugur. Hal ini berbeda terbalik dengan sistem tatap muka, yang mana Dosen secara aktif bisa memberikan materi kepada Mahasiswanya sehingga Mahasiswa bisa paham dengan materi tersebut. Tetapi Dosen di Indonesia kebanyakan masih GAPTEK, sehingga pembelajaran sistem online tidak berjalan dengan mulus. Padahal penyampaian materi bisa dilakukan dengan mudah melalui live di Instagram, Zoom, dll. Hal seperti itu yang sebenarnya diininkan oleh seluruh Mahasiswa yang ada di Indonesia, bukan hanya pemberian tugas online secara terus menerus. Semoga pak Menteri bisa mendengarkan keluhan Mahasiswa yang satu ini, sehingga Mahasiswa tidak mengalami stress gara-gara tugas yang menumpuk bukan karena Covid-19.