Mohon tunggu...
Fery Heryadi
Fery Heryadi Mohon Tunggu... -

Graphic Design

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ini Alasan Adjo Mau Berpasangan dengan Marwan

24 Juli 2015   01:26 Diperbarui: 11 Agustus 2015   22:28 2117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[Drs. H. Marwan Hamami, MM - Drs. H. Adjo Sardjono, MM]

 

Minggu (26/7) mungkin akan menjadi hari bersejarah bagi warga Kabupaten Sukabumi. Hari mana dipilih sebagai waktu yang tepat bagi Adjo Sardjono (Calon Wakil Bupati) untuk mendeklarasikan diri bersama Marwan Hamami (Calon Bupati).

Marwan selama ini dikenal sebagai pengusaha dan politikus senior yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar.

Acara Deklarasi sendiri, sejatinya akan digelar di GOR Pemuda, Cisaat pada pukul 09.00 WIB. Dipastikan hadir pada acara tersebut, berbagai lapisan masyarakat, relawan, pinisepuh partai, serta partai pengusung. 

Usai deklarasi, keduanya dijadwalkan akan langsung mendaftar sebagai kontestan pada Pemilukada Kabupaten Sukabumi, yang akan digelar 9 Desember 2015 mendatang, ke KPUD.

PERANG MELAWAN EGO

Keputusan Adjo berpasangan dengan Marwan sebagai calon bupati cukup mengejutkan banyak pendukung pria asli Sunda dengan nama berbau ‘Jawa’ itu. Adjo sendiri menyadari hal tersebut. Namun menurutnya, keputusan tersebut dibuat dengan pertimbangan sangat matang.

Sedikit menyimak ke belakang, perjalanan politik mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi itu memang terbilang penuh warna. Selain harus menyisihkan desakan untuk bersanding dengan calon yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Adjo juga dengan yakin meninggalkan ‘zona nyaman’ dukungan Bupati Sukabumi Sukmawijaya. Namun begitu, Adjo dan Sukmawijaya tetap bersahabat.

Ada beberapa alasan kenapa Adjo memilih Marwan sebagai F1, salah tiganya adalah, pertama, Marwan sendiri pernah menjadi atasannya ketika menjabat wakil bupati periode 2005-2010 mendampingi Sukmawijaya. Alasan kedua, adanya kesamaan visi, dan ketiga, rekomendasi partai pengusung, dalam hal ini Partai Demokrat, untuk berpasangan dengan pengusaha SPBU tersebut.

Visi Adjo yang memang akan berfokus kepada ‘Terwujudnya Kabupaten Sukabumi yang Religius, Mandiri dan Sejahtera serta Unggul di Bidang Agribisnis, Pariwisata dan Industri’ lah, yang membuat Adjo berpikir bahwa ia memang membutuhkan sosok yang berpengalaman dalam dunia bisnis dan memahami makro dan mikro ekonomi sebagai pendampingnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun