Mohon tunggu...
Yamato Kamikaze
Yamato Kamikaze Mohon Tunggu... -

To Know Me, and The other post just visit my private portal web on posuposu.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Drama Pilihan

Menjelang 14 January Merayakan Happy Valentine

12 Februari 2016   00:11 Diperbarui: 12 Februari 2016   00:40 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semua sudah pada siap, coba lihat di tas mereka sebelum berangkat sekolah. Yang cewek, ada roti, keju, coklat. Yang cowok, ada boneka, tanah liat, sama kotak yang kalau di buka tahu isinya apa?. Pokoknya kejutan banget buat yang menerima hadiah ini, menjelang tanggal 14 sebelum hari (H), mereka sudah pada sibuk. Yang cewek, sudah siap dengan foto cowok yang sudah lama dia kenal, dan kebetulan sudah satu kelas, jadi tiap hari bisa lihat dia kapanpun dimanapun, sayangnya hanya satu yang kurang. Dia belum baca hati dia, bahwa dia sedang menyukainya.

Maka dari itu, sebelum tanggal 14 dia sudah berangkat ke mall. Sama teman-temannya, dia coba masuk ke took buku. Setelah coba Tanya ke temannya, dengan penampilan cowok seperti ini, hadiah yang paling cocok apa ya? Temannya menjawab, karena baju terlalu rapi, suka pakai topi, kalau guru sedang menjelaskan di papan tulis dia memandang wajah gurunya bukan pelajarannya, berarti hadiah yang cocok buat dia itu bukan buku tapi sampulnya. Baiklah, coba aku belikan satu saja, kalau cocok bisa belikan lagi, tapi yang motif apa? Temannya menjawab dengan lantang, sebaiknya karena cowok ini terlihat cool waktu menulis dia tidak pakai pensil atau pena melainkan telepati, covernya bunga aja.

Wah, ide kamu brilian banget, siapa yang ngajarin? Temannya jawab lagi, nih lagi chatting sama dia sambil Tanya apa kesukaannya. Wah wah, kamu benar-benar memanfaatkan teknologi canggih juga ya, hebat aku salut. Temannya membanggakan diri, siapa dulu temannya kepala sekolah. Setelah itu mereka pergi pulang membawa sampul dengan cover motif bunga lalu di bungkus kado, dan sudah di siapkan dengan memasukkan ke dalam tas, karena besok tanggal 14, jadi hari dimana dia memberikan hadiah dengan menyatakan perasaannya.

Dan ternyata, cowok yang disukai cewek satu ini juga sudah menyiapkan kado untuknya. Karena berkat temannya yang sudah memberitahu kalau dia mau beri hadiah ke dia. Dia juga sengaja membelikan hadiah di gang kecil yang konon kalau kamu masuk ke dalam gang itu maka kamu akan bertemu dengan orang-orang, benar-benar menyeramkan. Misalkan, di pojok itu ada lelaki yang sedang membawa burung merak, yang sengaja di jual, tapi itu merak sedang memakai papan nama bertuliskan” di lindungi oleh satwa, jadi kamu jangan beli saya, mending beli teman saya”. Menyeramkan bukan, padahal dia mau beli itu merak dan mau diberikan cewek itu sebagai kado valentine.

Dengan bersih keras, karena sudah tidak puny aide, dia berangkat beli kado juga tidak dengan temannya, jadi bingung mau beli apa, akhirnya dia coba bicara sama yang punya burung merak. Begini pak, dengan bapak siapa kalau boleh tahu?, jawab pria itu, nama saya dewa dewi wade wedi, kamu bisa panggil saya pak. Dalam hari sudah emosi, namanya kog aneh pakai sajak bolak balik, tapi ujungnya panggil pak. Baiklah, sekarang dalam hitungan ke tiga, bapak akan tetap disini sedang memegang burung merak yang mana jualan pak dewa gitu saja ya? Jawab pak dewa, iya kamu panggil apa saja pasti saya menyambut dengan hangat, kalau panggil bu saya kurang begitu faham, iya saya masih disini, dan ada keperluan apa anda kemari.

Begini pak, itu burung merak tidak dijual, bagaimana kalau saya sewa satu hari saja, kalau sudah selesai saya kembalikan. Pria itu menjawab tanpa berfikir panjang dia setuju, baiklah kamu bisa sewa dia asal dia diberi makan sesuai dengan komposisi di bawah ini, yang bisa di konsumsi hanya roti dengan kandungan mentega 5%, kandungan telur 2%, kandungan ikan tuna 1%, jika di jumlah berkisar 8%. Baiklah pak dewa, saya sudah membuatkan roti yang di maksud, dan sudah tersaji di meja makan, jadi burung merak bisa saya bawa. Pak dewa jawab, bisa kamu bawa dengan saya, jadi kita berdua akan menginap di rumah adik. Siap pak dewa, anda terus memantau dia, sungguh pak dewa benar peduli dengan hewan. Akhirnya dua orang ini sedang membuat kado dengan isi burung merak, tentu saja kotak yang dibuat sesuai dengan ukuran burung merak, yang begitu besar. Dan dibawa ke sekolah dan diberikan kepada cewek itu.

Cewek itu takjub, wow itukah hadiah yang akan kau berikan padaku. Cowok itu menjawab, tentu saja ini kado buat kamu, tidak perlu membukanya, karena kotaknya tidak muat jadi kamu bisa melihatnya hadiah apa yang aku bawa. Cewek itu menjawab, coba aku tebak pasti itu hewan, tidak suka daging, dan dia suka bersama pak dewa. Loh kamu kenal, jawab cowok itu. Kenal dong, dia kan yang suka jual burung merak di gang kecil itu. Sudah ini aku mau berikan hadiah buat kamu. Cowok itu ganti menebak hadiah yang dibawa, pasti itu cover buku dengan motif bunga. Loh kog tahu, kata si cewek itu. Iya dong, kan aku kira sampul yang kamu bawa, malah pohon mangga yang diberi papan nama bertuliskan” ini sebenarnya bunga, karena belum tumbuh, jadi tunggu ya”.

Happy valentine ya, di tanggal 14 ini aku mau menyatakan. Kata si cewek ini kepada cowon itu, kau sebenarnya suka sama kamu. Cowok itu menjawabnya dengan tegas, baik dengan ini aku akan menyatakan bawah saya tidak bisa menerima rasa suka kamu, jadi aku berikan rasa suka kamu kepada teman saya, Pak Dewa. Cewek ini sangat senang mendengarnya, wah kamu perhatian banget, terima kasih ya. Pak dewa, besok kita kencan kemana? Pak dewa menjawab, karena ini tanggal 14 january, sedangkan besok burung merak harus pulang tanggal 15 january, jadi kita kencannya tanggal 16 january, karena 17 january masih tanggal merah, jadi diganti tanggal 18 january, lumayan bisa libur 3 hari.

Loh loh, jadi ini tanggal 14 january, bukan valentine dong. Cowok itu menjawab, bukanlah makanya kado yang aku bawa apa adanya, april mop. Cewek ini menyangkal, ini January tahu kog ada april mop juga. Cowok itu menjawab, oh iya kalau January emang kagak ada hari apa gitu. Cewek dan cowok itu mencoba mencari jawaban, dengan membuka kalender bulan January, dan teman-teman satu kelas juga ikut membantu, sebenarnya January itu bulan apa. Pak dewa menjawab, karena burung merak ini sudah lama disini, sudah tanggal 15 january, maka harus kembali ke kandangnya, bagi kalian yang mau sewa, bisa cari kertas atau apa saja yang bisa ditulis dengan pensil atau pena untuk menulis pin BB saya. Jadi satu kelas tidak sibuk mencari January, tapi sibuk mencatat pin bb pak dewa. Sungguh hebat pak dewa, bisa membawa burung merak tanpa seijin pihak yang bertuga melindungi satwa.

By Syardash.com story

 

Mohon tunggu...

Lihat Drama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun