Mohon tunggu...
Erwin Dharmawan
Erwin Dharmawan Mohon Tunggu... Freelancer - Ajari saya cara menulis yang baik

Bekerja untuk mendapatkan sesuap nasi

Selanjutnya

Tutup

Money

Jalan Tol dan Jembatan Mahakam IV

19 Agustus 2019   13:25 Diperbarui: 19 Agustus 2019   13:45 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Samarinda, 19 Agustus 2019.

Hari ini, dilakukan rapat evaluasi penyelesaian proyek Jalan Tol - Samarinda Balikpapan dan Penyelesaian Jembatan Mahakam IV, yang sangat ditunggu oleh Masyarakat Samarinda khususnya dan masyarakat Kalimantan Timur pada umumnya.  Gubernur Kaltim, dalam beberapa kesempatan mengatakan bahwa proyek-proyek tersebut akan segera dioperasionalkan, terutama apabila dikaitkan dengan pemindahan ibu kota negara atau ibu kota pemerintahan.

Pembangunan Jalan Tol Samarinda - Balikpapan dan Pembangunan Jembatan Mahakam IV, merupakan dua proyek strategis di Kalimantan Timur yang dikerjakan oleh Pemerintah Daerah, Pemerintah Pusat dan Loan China, serta swasta.

Pembanguna Tol Samarinda - Balikpapan dengan panjang 99,350 Km, terbagi kedalam 5 Seksi, yaitu Seksi I sepanjang : 22,025 Km, Seksi II : 30,975 Km, Seksi III; 17,30 Km, Seksi IV : 17,55 Km dan Seksi V : 11,50 Km.  Hingga saat ini Lahan Bebas mencapai 99,80%, hanya tinggal beberapa yang belum bebas, dan sudah diupayakan melalui konsiyansi.

Pengoperasian Tol belum dapat dilakukan hingga saat ini karena belum adanya penyerahan Aset dari Pemerintah Provinsi ke BUJT terutama di Seksi I yang dikerjakan melalui Skema APBD Provinsi Kaltim.  Perkiraan operasional akan dilaksanakan akhir tahun 2019.

Pembangunan Jembatan Jembatan Mahakam IV, yang menghubungkan antara Samarinda Kota dengan Samarinda Seberang, atau terkenal dengan nama jembatan kembar hingga saat ini belum operasional.  Tahun 2019 melalui APBD Murni, Pemerintah Provinsi mengupayakan penyelesaiaan hingga akhir tahun 2019, yang saat ini proses pengerjaannya memasuki proses lelang.

Pekerjaan yang belum selesai meliputi pengaspalan sisa bentang sisi kota samarinda untuk satu segmen, rilling jembatan, structural health monitoring system dan Uji Beban.

Untuk Uji beban, akan dilakukan apabila fisik jembatan dinyatakan selesai, dan akan memakan waktu kurang lebih 6 bulan untuk memdapatkan rekomendasi.

Masyarakat berharap, kedua proyek strategis segera diselesaikan dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas, dalam rangka mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Salam Berani untuk Kaltim Berdaulat

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun