Mohon tunggu...
Pendidikan

UPH Ajak Sekolah "Network" Dukung Pariwisata Indonesia

4 Juni 2018   15:36 Diperbarui: 4 Juni 2018   15:45 467
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Universitas Pelita Harapan (UPH) karawaci mengadopsi suatu program yang diumumkan pada acara Headmaster Gathering yang diadakan tanggal 30 mei 2018 di kampus UPH Lippi Village, Karawaci Tangerang. Pada sesi ini Silvy Santoso, BSBA -- Direktur Unit Marketing dan Admisi UPH, menjelaskan mengenai program kerjasama yang akan dimulai pada tahun ajaran 2019/2020.

Dalam presentasinya Silvi menjelaskan program baru bernama Eco Cultural Enrichment Program (ECEP). Program ini adalah yang pertama kalinya diadakan oleh UPH yaitu pada tahun ini, yang mana betujuan untuk memberikan kesempatan bagi para tenaga pengajar untuk lebih memperkaya diri dengan ilmu yang didapatkan.

Di dalam ECEP pada hari pertama akan ada seminar dan workshop dan hari -- hari selanjutnya akan diikuti oleh penambahan wawasan pariwisata Indonesia, melalui kunjungan ke objek-objek pariwisata di Indonesia yang sudah terkenal secara internasional.

Bentuk dari acara ini adalah seri, dimana program ini akan diadakan selama 5 tahun kedepan, dimana dimulai dengan kunjungan ke Labuan Bajo tahun 2018, pada tahun 2019 akan ke pulau Weh di Aceh, 2020 ke Kepulauan Maluku, 2021 akan ke Danau Toba, dan 2022 akan ke Nusa Tenggara Timur.

Acara ini dilakukan dengan harapan untuk membuat para pengajar agar dapat merasakan sendiri keiindahan di Indonesia, dan dengan begitu dapat dengan baik memberikan evaluasi dan informasi tentang keindahan Indonesia kepada murid-muridnya, dan secara tidak langsung akan berimbas pada pariwisata Indonesia sendiri.  

Eco cultural enrichment program, lebih kepada bukan hanya enrichment melainkan ada seminar dan workshop untuk menambah wawasan terus hari ke2 pergi ke suatu tempat di Indonesia yang secara international terkenal, orang luar negri tau ada hidden jack sedangkan orang Indonesia tidak tau.

Bentuknya seri, dalam 5 tahun kedepan nanti akan mengunjungi tempat -- tempat wisata yang berbeda -- beda. yang pertama laburan bajum, tahun depan pulai wei di aceh, 2020 ke kepulauan Maluku 2021 danau toba dan tahun 2022 ke NTT, dalam hal ini kita bisa menghargai.

Tahun ini November 2018, yang pertama ke laburan bajum untuk yang kesini kita cuman ada sekitar 35 seat sehingga ini sangat sangat terbatas, first time first serve, 325000 untuk komitmen ikut liburan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun