Mohon tunggu...
Dinas Sosial DKI Jakarta
Dinas Sosial DKI Jakarta Mohon Tunggu... Jurnalis - Dinas Sosial DKI Jakarta

Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta adalah salah satu SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang bertanggungjawab langsung kepada Gubernur DKI Jakarta. Ruang lingkup kinerja dinsos adalah penanganan permasalah sosial seperti kemiskinana, bencana, PMKS dan lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Karena Membawa Senjata Tajam, ODMK Diamankan Petugas Keamanan Pasar Rawamangun

27 Februari 2018   08:20 Diperbarui: 27 Februari 2018   09:12 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Orang Dengan Masalah Kejiwaan (ODMK) membawa senjata tajam kembali diamankan oleh petugas di Pasar Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur pada Senin (26/2).

Petugas P3S Suku Dinas Sosial Jakarta Timur menindaklanjuti laporan dari petugas keamanan Pasar Rawamangun tentang adanya ODMK yang meresahkan warga itu.

dokumen pribadi
dokumen pribadi
Dalam laporang itu, warga sekitar pasar resah dengan keberadaan ODMK yang belakangan diketahui bernama Nano. Warga ketakutan dengan aksinya yang kerap membawa senjata tajam berupa pisau atau golok agar permintaannya dituruti.

dokumen pribadi
dokumen pribadi
"Bapak Nano sering mengambil barang-barang dagangan orang lain dan sering minum kopi rokok tidak bayar," ujar Agusmanto salah satu Petugas P3S Suku Dinas Sosial Jakarta Timur saat melakukan penjangkauan.

Ketika dilakukan penjangkauan, petugas dengan hati-hati agar tidak terkena senjata tajam yang Nano miliki. Akhirnya, Nano berhasil diamankan agar tidak kembali meresahkan warga sekitar atau pengunjung Pasar Rawamangun.

"Memang beresiko ketika mengamankan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang membawa senjata tajam. Tapi kami berusaha agar segera mengamankannya," ungkap Agusmanto.

Agusmanto juga menjelaskan, menurut keterangan yang ia dapat dari petugas keamanan pasar, Nano merupakan bekas pedagang kaki lima di pasar tersebut beberapa tahun yang lalu.

Namun, sekarang ini Nano malah menggelar dagangan busuk. Buah yang Nano jual tidak layak untuk dibeli. Petugas pun melihat langsung dagangannya sudah tidak layak untuk diperjualbelikan.

"Bapak Nano berasal dari Ujung Kulon. Sudah telusuri juga oleh keamanan pasar bahwa Pak Nano tidak punya sanak keluarga di sini dan tidak tahu jug tempat tinggalnya di mana," kata Agusmanto.

Maka dari itu, saat ini Nano telah dibawa ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2, Cipayung, Jakarta Timur. Di panti ia akan mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun