Mohon tunggu...
Aldiano Majid
Aldiano Majid Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Sesosok mahasiswa ilmu komunikasi UIN Sunan Kalijaga | Berjuang untuk meraih kesuksesan dengan cara yang benar dan tepat | @dinoaldiano

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kirab Budaya di Dusun Mejing, Gamping, Sleman

10 Desember 2012   01:25 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:55 686
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Minggu 9 Desember 2012, Seluruh warga dan seluruh elemen masyarakat  dusun mejing kelurahan Ambarketawang kecamatan Gamping, Sleman, Yogyakarta disibukkan dengan acara Kirab dusun yang diadakan mulai pukul 13.00 WIB. Acara ini diikuti seluruh warga mejing lor, mejing kidul dan mejing wetan. Gamping, sebagai wilayah dan sebagai sejarah dimana pertama kali Kraton Yogyakarta dibangun memiliki beberapa warisan budaya. Dari hal ini lah warga Mejing sebagai salah satu dusun di kecamatan Gamping ikut melestarikan budaya yang juga ada di Kraton.

Setiap RT dari setiap mejing baik mejing lor, mejing wetan, mejing kidul wajib membuat barisan guna kirab atau pawai yang mementaskan pasukannya yang berupa macam kesenian daerah, hasil bumi, tokoh-tokoh dalam pewayangan atau cirri khas yang lainnya yang terdapat di desa tersebut. Kirab dusun ini bertujuan untuk menjaga kelestarian budaya daerah serta sebagai rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia yang diberikan  karena warga mejing tersebut dapat hasil panen bumi yang berkecukupan.

Acara ini dihadiri oleh pejabat desa setempat seperti dukuh, lurah dan camat setempat serta ketua RT dari setiap daerah yang turut serta bergabung dalam barisan kirabnya. Acara dimulai dari berkumpulnya semua warga Mejing di lapangan Mejing wetan bersama rombongan barisan masing-masing. Selanjutnya, acara dibuka mulai dari sambutan-sambutan dari para pejabat desa setempat dengan diakhiri pemotongan tumpeng oleh bapak Camat Gamping, Sleman.

[caption id="attachment_213653" align="aligncenter" width="300" caption="Gunungan"]

1355102034295063751
1355102034295063751
[/caption]

Dengan pemotongan tumpeng tersebut, menandakan acara kirab dusun telah dimulai yang kemudian acara dilanjutkan keliling desa se-Mejing, Ambarketawang, Gamping, Sleman, Yogyakarta. Acara kirab ini mendapat antusiasme warga sekitar yang sangat tinggi, sepanjang jalan mejing dipenuhi oleh warga yang ingin menyaksikan barisan kirab tersebut. Tidak hanya warga Gamping saja yang melihat acara tersebut, terdapat warga dari luar negeri  yang ikut melihat dan merasakan meriahnya acara kirab dusun tersebut.

[caption id="attachment_213657" align="aligncenter" width="300" caption="Kesenian Jathilan"]

1355102391368790807
1355102391368790807
[/caption]

Acara tersebut juga dimanfaatkan oleh para pedagang yang ikut berjualan di sepanjang acara tersebut dijalankan, bahkan pedagang asongan pun ikut berjalan bersama barisan kirab yang lain utnuk menjajakan dagangan kepada barisan kirab yang sekiranya haus dan ingin membeli air mineral. Tidak sampai disitu saja, acara tersebut juga menyebabkan jalan raya sidoarum dibuat macet panjang karena panjangnya barisan kirab tersebut. Namun, para anggota polisi, tentara dan hansip sudah siap untuk mengatur jalanan tersebut agar acara tetap dapat berjalan dengan lancar.

[caption id="attachment_213654" align="aligncenter" width="300" caption="Prajurit Kraton"]

1355102097276016987
1355102097276016987
[/caption]

Terdapat beberapa jenis barisan didalam kirab tersebut, ada yang menggunakan tema barisan Kraton Yogyakarta salah satunya barisan Lombok abang dari warga Mejing Lor. Selanjutnya ada barisan Naga dan Barongsai, ada juga barisan Reog Ponorogo, kemudian barisan Seni Jathilan, barisan ibi-ibu PKK yang didalam barisan tersebut semuanya adalah wanita, ada barisan rebana dan barisan anak-anak dan tak luput juga Andong khas dari warga Mejing, Ambarketawang serta barisan dengan alat kentongan yang merupakan warisan budaya karena merupakan alat komunikasi jaman dahulu yang digunakan untuk memberikan informasi kepada warga, barisan kentongan ini diiringi dengan tokoh pewayangan seperti semar, petruk dan gareng dari warga Mejing Wetan RT 02.

[caption id="attachment_213655" align="aligncenter" width="300" caption="Maskot berupa Kentungan"]

13551021931934827223
13551021931934827223
[/caption]

[caption id="attachment_213656" align="aligncenter" width="300" caption="Beberapa Tokoh Pewayangan"]

13551023111769665504
13551023111769665504
[/caption]

Semua barisan tersebut merupakan karya atau kesenian yang ada di daerah Mejing, Ambarketawang, Gamping, Sleman. Dengan diadakannya acara tersebut diharapkan seluruh warga se-Mejing mampu menjaga silaturahmi antar desa mengingat belakangan ini banyak kejadian perang antar desa yang menyebabkan kerusakan serta menyebabkan korban jiwa. Selain itu, acara ini juga untuk menjaga kelestarian budaya lokal dan memperkenalkan seni budaya yang terdapat di Mejing dengan menjujung tinggi komitmen bersama dengan menggelar acara Kirab dusun di Mejing demi kebaikan, kemjuan, kebersamaan serta mengundang para wisatawan untuk mengunjungi dusun Mejing, Ambarketawang, Gamping Sleman, Yogyakarta yang kaya akan budayanya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun