Jika teman-teman para pembaca semuanya suatu waktu pergi haji ataupun umroh ke tanah suci Mekkah dan menyempatkan mampir ke Jeddah, ada sedikit saran nih terutama bagi yang ingin  membeli handphone atau barang elektronik lainnya sebagai oleh-oleh  buat sanak keluarga.
Kenapa saya menyarankan demikian? Karena yang saya pantau selama ini harga-harga handphone dan barang elektronik lain di sini harganya relatif lebih murah jika dibandingkan dengan harga di Indonesia. Hal itu disebabkan tidak adanya pajak yang ditangguhkan kepada para distributor barang-barang tersebut di Saudi Arabia.
Mengenai perbedaan harga yang saya perhatikan cukup lumayan lebih murah. Semisal kita ambil contoh produk handphone kelas high end, perbedaannya bisa mencapai tiga ratus ribu sampai lima ratus ribu rupiah. Handphone yang di Indonesia di jual tujuh juta rupiah, kalau di Saudi Arabia kita bisa mendapatkannya dengan harga sekitar enam juta saja. Begitupun dengan harga-harga handphone kelas low end yang di indonesia di jual satu juta rupiah di sini bisa di dapatkan dengan harga dua ratus lima puluh riyal atau sekitar tujuh ratus ribu rupiah.
Sedangkan barang-barang elektronik lainnya tidak jauh berbeda pula. Dulu sewaktu saya cuti dan pulang ke indonesia saya pernah membeli digital camera dari salah satu merk terkenal. Waktu itu saya membeli dengan harga seribu empat ratus riyal atau dalam kurs rupiah sekitar tiga juta lima ratus ribu. Dan setelah saya cek harga di pasar Indonesia, harganya sekitar empat juta lebih.wooow... Lumayan kan..!! Belum lagi barang-barang elektronik lainnya seperti netbook, notebook, digital mp3 dan banyak lagi. Pokoknya lebih murah-murah deh dibanding di Indonesia.
Mungkin teman-teman akan bertanya, dimana sih kalau kita mau membeli handphone yang lengkap di Jeddah? Nah buat para jemaah haji atau buat teman-teman yang datang untuk sekedar umroh, saya sarankan untuk mampir ke salah satu pusat perbelanjaan handphone terbesar di Jeddah. Tepatnya berada di Paleistine street. Hampir setengah dari jalan ini akan ditemukan deretan counter-counter handphone dari yang hanya menjual handphone-handphone bekas sampai yang terbaru sekalipun.
Nah untuk jam berkunjungnya saya sarankan untuk malam hari,kenapa? Karena toko-toko di sini kebanyakan tutup pada siang hari, hanya akan ditemukan beberapa toko saja yang buka dan melayani pelanggannya pada siang hari. Terus kalau bingung tempatnya bagaimana? Teman-teman cukup bertanya saja, pusat handphone di jalan Paleistine. Semua orang di sini pasti tahu apalagi sopir-sopir taxi.
Dengan hanya dua puluh riyal atau lima puluh ribu saja mereka pasti bersedia mengantarkan teman-teman ke paleistine street ini. Rupanya itu saja satu catatan singkat dari saya, semoga bermanpaat. Selamat berbelanja barang elektronik di Jeddah ya teman-teman yang kebetulan mampir ke jeddah.
Â
artikel lainnnya
 http://m.kompasiana.com/diki_abdi_haikal/iphone-di-arab-saudi_54f3bb7c7455137a2b6c7ecd
Salam
