Kita tentu merasa senang bila dapat memahami kata-kata yang tersurat. Namun akan lebih bermanfaat, jika dapat menangkap makna lain yang tersirat dari suatu kalimat. Mengapa? Karena kita bisa mengetahui maksud sebenarnya dari apa yang terucap (knowing unspoken).
Lalu bagaimana cara kita memahami sesuatu yang tidak tersurat ini? Salah satunya dengan memperhatikan kalimat yang menggunakan kata ‘tapi’ atau ‘tetapi’. Untuk lebih jelasnya, mari kita cermati kalimat-kalimat berikut :
Kalimat yang terucap
Makna yang tersirat
Aku ingin ikut, tapi sayang sudah janjian dengan teman
dia sebenarnya tak ingin ikut
Aku percaya sama kamu, tapi lebih baik kau buktikan dulu kebenarannya
dia tidak percaya
Barangnya tidak seberapa, tapi itu tanda sayangku untukmu
barangnya memiliki nilai tinggi karena ada muatan emosional di dalamnya
Aku ingin sekali bertemu kamu, tapi terserah kamu ajalah ...
dia tidak benar-benar ingin bertemu dan menyerahkan keputusan pada orang lain