Akhir akhir ini sering sekali saya mendengar sesuatu yang sebenarnya tidak ingin saya dengar, komentar yang banyak muncul sebab sikap yang kurang diterima. mungkin karena memang pada dasarnya saya tidak suka banyak mulut yang ikut campur dalam urusan hidup saya di galaksi bima sakti. Ada banyak hal sebenarnya yang perlu kita kenali lebih lanjut dan terus diperbaharui tentang pribadi seseorang, tidak terkecuali orang tua dengan anak, keluarga inti dengan keluarga besar. Namun, terlanjur pola pikir manusia pada umumnya adalah mudah memberi label atau menjudge, maka hal ini menjadi sesuatu yang terkadang tidak disadari sebab telah dipandang sebagai sesuatu yang biasa. seperti halnya apa yang saya alami, bahwa sesuatu yang di anggap adat atau apapun yang dikatakan orang tua adalah suatu kewajiban yang harus ditaati tanpa pertanyaan dan alasan. Namun dalam konsep modern saya, anak anak atau remaja era saat ini tidaklah cukup dengan pengalaman yang dimiliki orang tua, bukan berarti acuh atau tidak patuh namun ini adalah usaha anak untuk berkembang. anak anak ataupun remaja saat ini tidak mudah menerima sebuah batasan atau larangan dari keluarga, maupun lingkungan sosial, sebab anak anak atau remaja saat ini lebih tertarik dengan pengalaman pengalaman baru yang mereka dapatkan sendiri dari berbagai aktivitas didalam keluarga maupun lingkungan sosial luar rumah. Â Â
Dalam proses perkembangan anak anak atau remaja, wajar saja jika terdapat sikap protectif yang muncul dari orang tua namun perlu halnya sebelum melakukan pembatasan atau pembebasan terhadap aktivitas anak, orang tua mengobservasi atau mengamati terlebih dahulu perkembangan aktivitas maupun lingkungan sosial anak seperti teman sekolah atau teman bermain dirumah.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!