Mohon tunggu...
darwinarya
darwinarya Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Photographer Specialized Hotels and Resorts

Travel Enthusiast. Hospitality Photography Junkie

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Chicken Wings Anti Mainstream dan "Si Hitam Manis"

22 Maret 2017   03:33 Diperbarui: 22 Maret 2017   03:44 796
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seporsi Stuffed Chicken Wings by Chef Ketut Agus Kurniawan, Hula's Cafe di Permata Kuta Hotel by Prasanthi / dap

Bahan dasar yang dipakai sederhana, yakni sayap ayam (Chicken Wings). Namun ditangan Chef Ketut Agus Kurniawan, bahan 'biasa' tersebut disulap menjadi sajian luar biasa.

Menu kreasi itu bernama 'Stuffed Chicken Wings'. Menu ini, oleh Chef Agus, pernah dilombakan pada ajang lomba executive chef tahun 2013 silam di Bali. Jika dilihat secara sepintas, mungkin tak begitu terlihat keistimewaannya. Cobalah untuk menggigitnya ... Saya yakin, kamu akan terkejut bukan kepalang.

Pada pangkal sayap, tulangnya dihilangkan (kalau kamu sering makan ayam, pasti tau tulang mana yang saya maksud). Tulang itu diganti dengan isian daging ayam yang dicincang halus. Ketebalan dagingnya bisa mencapai dua ruas jari telunjuk orang dewasa!

Tidak hanya itu, daging cincang itu juga diberi keju mozarella untuk memperkaya rasanya. Sementara bumbunya memakai bawang putih dan merah, garam, merica dan lain sebagainya. Perlu diingat, chef yang merupakan anak ketiga dari tiga bersaudara ini juga tidak memakai MSG dalam meracik makanan.

Keistimewaan hidangan ini tidak berhenti sampai di situ saja. Balutan lapisan ayamnya pun spesial. Kombinasi antara tepung, telur dan breadcrumb. Breadcrumb-nya diracik sendiri. Terbuat dari roti putih tawar yang di oven kemudian dihancurkan dengan cara di blender. Adapun sebagai pelengkap ditambahkan mie kuning kriuk. Mienya juga dibikin sendiri lho!

Pangkal Tulang Ayam Dihilangkan dan Diganti dengan Daging Ayam Cincang / dap
Pangkal Tulang Ayam Dihilangkan dan Diganti dengan Daging Ayam Cincang / dap
Sajian ini kian tampil cantik penuh warna berkat jiwa seni sang chef. Terdapat daun salad-nya, potongan tipis yang memanjang bawang bombay, paprika merah, daun bawang dan parsley. Salad-nya berfungsi sebagai penyegar. Tak ketinggalan saus tomat dan sambal yang ditempatkan pada wadah khusus untuk menambah sensasi rasanya.

Menu satu ini masuk dalam golongan snack. Meski judulnya snack, tapi buat saya cukup membuat saya kenyang. Stuffed Chicken Wings dibanderol dengan harga yang terjangkau, yakni Rp 25 ribu / porsi. Belum ditambah service restoran dan pajak.

“Si Hitam Manis” Iga Bakar

Iga Bakar by Chef Ketut Agus Kurniawan, Hula's Cafe Permata Kuta Hotel by Prasanthi Kuta Bali / dap
Iga Bakar by Chef Ketut Agus Kurniawan, Hula's Cafe Permata Kuta Hotel by Prasanthi Kuta Bali / dap
Saya juga berkesempatan mencicipi salah satu menu andalan 'chef signature' Hula's Cafe, yaitu Iga Bakar.

Sama halnya dengan sop buntut yang disajikan sebelumnya, iga bakar ini telah melewati proses memasak yang panjang. Daging direbus terlebih dahulu sekitar empat jam menggunakan api kecil. Setelah itu di grill sebentar. Grill ini bertujuan untuk membuka pori-pori daging sehingga berbagai bumbu dan rempah dapat terserap masuk. Kemudian tujuan lain adalah untuk mendapatkan tekstur grill pada permukaan dagingnya.

Seusai proses memasak, daging ditimbang. Ukuran standar bobot tiap porsinya seberat 250gr. Ditimbang setelah dimasak. Karena kalau ditimbang sebelum dimasak, daging akan mengalami penyusutan sehingga bobotnya tidak memenuhi ketentuan.

Sewaktu dihidangkan, tampilan iga bakarnya amat rupawan. Bikin orang ngiler melihatnya. Sayurannya menggunakan baby pokcoy. Garnish-nya pun ditata secara apik memikat hati. Potongan tipis lemon dipakai untuk penyegar. Terdapat nasi yang dicetak dengan porsi 'cukupan'. Terlalu banyak nasi pun kurang bagus. Ngeri ngeliatnya. Terlebih di mata turis asing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun