Muhammadiyah adalah salah satu organisasi kemasyarakatan (ormas) yang didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan 107 tahun silam. Dan pada usia yang telah lebih dari satu abad tersebut, Muhammadiyah masih eksis sampai dengan saat ini.
Muhammadiyah bisa dikatakan ormas yang agak sedikit beda dari kebanyakan ormas yang ada di Indonesia. Mulai dari tata cara beribadah, pola pikir, dan proses semangat kerjanya dalam melakukan dakwah islam.
Seperti yang diketahui bahwa Muhammadiyah tidak terlalu sering memberikan pendapat dan menanggapi pendapat terkait keburukan yang ditujukan kepada ormas ini, bahkan terkait isu-isu penting yang ada di Indonesia.
Namun dibalik diamnya Muhammadiyah, tercipta ribuan karya nyata yang dapat menjawab semua hal yang berkaitan dengan apa yang sedang terjadi dan membungkam perkataan setiap orang yang memberikan nilai buruk terhadap Muhammadiyah.
Karya-karya itu tercipta dalam berupa aset yang sangat penting bagi keberlangsungan sosial masyarakat Indonesia. Pendidikan salah satunya, rumah sakit salah duanya, serta kader-kader Muhammadiyah yang menjadi tokoh bangsa.
Muhammadiyah memiliki ribuan aset pendidikan seperti TK, SD, SMP, dan SMA, serta memiliki lebih dari 160 perguruan tinggi. Sedangkan dalam bidang kesehatan, Muhammadiyah memiliki 47 rumah sakit, 82 klinik bersalin dan 217 poliklinik. Belum lagi aset yang berupa panti asuhan dan bank yang dimiliki pada bidang ekonominya. Jika ditotal secara keseluruhan, jumlah aset Muhammadiyah terhitung lebih dari 20 Triliun Rupiah.
Sejatinya hal seperti inilah yang harus ditiru oleh banyak orang dalam hal membantu pembangunan negeri dan tidak hanya memikirkan kepentingan (ormas) pribadi. Karena saat ini bangsa kita mengalami kemunduran semangat dalam membantu pembangunan negeri.
Beruntunglah bangsa Indonesia memiliki KH. Ahmad Dahlan yang telah mendirikan Muhammadiyah. Beruntunglah kita karena memiliki sosok hebat luar biasa tang dikagumi dunia, ialah Soekarno, Presiden RI pertama dan patut diketahui dalam fakta sejarah, bahwa beliau juga seorang pengagum Muhammadiyah dan seorang kader Muhammadiyah.
Mari tumbuhkan semangat seperti apa yang telah ditunjukan Muhammadiyah. "sedikit bicara, banyak bekerja".