Tak ada yang paling menarik selain belajar dan belajar menggali ilmu. Dan ilmu pembelajaran itu sesungguhnya terserak dimanapun dalam berbagai ruang dan kesempatan. Senin, 16 Juli 2012, saya sangat beruntung bisa hadir pada blogshop jurnalisme online dan multimedia yang dibawakan oleh nara sumber seorang pakar jurnalisme dari USA, Mindy McAdams. Acara yang digelar atas kerjasama kompasiana dan @america  menghadirkan seratusan kompasianer sebagai undangan.
McAdams membawakan materi seputar tehnik dan etika photo jurnalistik yang wajib kita ketahui sebagai seorang pewarta jurnalisme warga. Meski materi pelatihan disampaikan dengan pengantar bahasa Inggris namun tak mengurangi antusiasme para kompasianer untuk belajar dan bertanya.
McAdams menekankan banyak hal yang sangat perlu diperhatikan seseorang dalam membuat dan mempublish sebuah foto jurnalistik. Apa yang boleh dan tidak boleh dalam menghasilkan karya foto jurnalistik, proses editing, hingga secara keseluruhan, sebuah foto layak disajikan sebagai sebuah karya foto jurnalistik yang baik. Ia juga mengatakan bahwa sebuah karya foto jurnalistik bisa menjadi karya terbaik, sekalipun itu hanya dihasilkan dari sebuah kamera ponsel. Hal yang terpenting dalam menghasilkan karya foto jurnalistik yang baik  bukan ditentukan dari apa media kamera yang dgunakan namun lebih kepada bagaimana kita mau bersabar menangkap obyek dan momen terbaik dengan memperhatikan kapan saat yang tepat untuk membidik  (push the button). McAdams juga memaparkan etika dalam mewawancarai nara sumber, sebagai bagian dari proses reportase para pewarta berita.
5 hal  menyangkut teknis yang perlu kita ketahui saat mengedit hasil  foto jurnalistik, diantaranya :
Cropping -----> adalah bagaimana kita mengedit foto dengan cara memotong sebuah gambar agar diperoleh komposisi foto yang tepat.
Toning -----> menyangkut teknik pengaturan pencahayaan dari obyek foto, bagaimana mengatur tone gambar agar terlihat lebih gelap atau lebih terang
Rezising ----> Â menyangkut pengaturan komposisi format dan pixel dari foto, agar tak terlalu berat saat dipasang di web. Selain juga lebih mudah untuk diupload dan didownload. Misalnya bila semula ukuran widthnya dan heightnya 4200x3200, kita perkecil menjadi 800x600 px.
Sharpening ------> menyangkut ketajaman gambar
Saving in optimized format -----> menyimpan gambar di web, membuat file dalam ukuran kecil
Lebih jauh McAdams memberikan satu quote penting terkait proses editing foto ini,
"editing should maintain the integrity of the photograpic images content and context. Don't manipulated... in any way that can mislead viewers or misrepresent subjects"
