Mohon tunggu...
Astri Rahayu
Astri Rahayu Mohon Tunggu... Freelancer - Philanthropist

Easy Like Sunday Morning

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perempuan Itu

25 Mei 2017   12:14 Diperbarui: 25 Mei 2017   12:26 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Suatu sore..seorang perempuan masuk ke sebuah tempat makan. Tinggi, cantik, putih..berbaju pink pucat dengan jeans biru muda sebagai padananya. Rambutnya yang berwarna pirang diikat rapi tinggi menambah pesona raga visualnya.

Perempuan itu masuk dengan langkah yang anggun, langsung menuju ruang balcony dengan.pemandangan langsung menghadap ke jalan besar. Mungkin dia memang ingin menghirup udara segar di senja hari yang lumayan panas.

Dia duduk seorang diri, memulai aktivitasnya dengan memainkan telepon genggamnya. Jemarinya yang lentik terlihat lincah memainkan tombol yang ada di telepon genggam itu. Sepertinya dia sedang mengirim pesan kepada seseorang yang mungkin sedang dia tunggu saat itu. Tak ada menu pesanan apapun di atas meja. Pasti dia akan memesan makanannya setelah sosok yang dia tunggu dari tadi itu tiba karena dia tidak ingin makanannya menjadi dingin ketika sosok itu tiba. Tak juga ada minuman yang menemaninya. Mungkin dia berpikir toh sebentar lagi sosok itu akan datang. Biarlah kutahan haus ini barang sejenak, mungkin itu pikirnya.

Waktu bergulir. Perempuan itu mulai menoleh ke kiri dan ke kanan, berharap sosok itu tiba. Kembali dia memainkan jemarinya di atas telepon genggamnya. Sepertinya sedang memastikan sudah berada dimana sosok yang ditunggunya sekarang.

Senja semakin temaram. Perempuan itu mulai gelisah. Sebatang rokok dia selipkan diantara bibir merahnya. Mungkin menurutnya asap rokok yang dihembuskannya itu bisa membunuh rasa sepinya itu.

Berpangku tangan, menopang dagu sambil menghembuskan sisa rokok terakhirnya. Sosok itu tak kunjung tiba...

KL, 24/05/2017, 19.04 PM

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun