Mohon tunggu...
Apriani Dinni
Apriani Dinni Mohon Tunggu... Guru - Rimbawati

Biarkan penaku menari dengan tarian khasnya, jangan pernah bungkam tarian penaku karena aku akan binasa secara perlahan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

PPDB oh PPDB

3 Juli 2017   11:10 Diperbarui: 3 Juli 2017   11:17 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hari masih pagi udara Terasa segar

di sekolah tengah kota berjubel parkir Mobil dan motor berebut tempat

orang Tua penuh harap mendaftar putra putrinya 

sekolah Terasa sesak penuh dengan orang berlalu lalang

antrian mengular tak menyurutkan Semangat juang 

demi buah Hari di sekolah yang terbaik 

 

di sudut kota terlihat sekolah sepi

tak Ada Mobil yang parkir 

Hanya satu dua yang terlihat

sekolah lenggang jauh Dari hiruk pikuk 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun