[caption caption="Olahraga. sumber: alatfitnesbandung.com"][/caption]Sore itu di Komplek Stadion Kridanggo Kota Salatiga warga kota salatiga melakukan aktivitas olahraga. Olahraga yang dilakukan berdasarkan pengamatan saya pada sore itu adalah ada tiga golongan, yang pertama olahraga ringan yaitu jalan kaki, golongan ke dua olahraga sedang adalah joging, yang ketiga adalah olahraga berat yaitu berlari dan olahraga street workout.Â
Olahraga bisa dilakukan dimanapun, di darat, di air dan bahkan di udara juga bisa berolahraga, mulai dari olahraga berat sampai olahraga ringan. Orang mau melakukan olahraga tentunya memilki tujuan juga, untuk menurunkan berat badan, untuk menaikan berat badan juga bisa, untuk sosialita, untuk menjaga kebugaran, untuk menjadi sehat dan bisa juga olahraga untuk berpolitik.
Meskipun dimanapun olahraga di lakukan dan banyak alasan melakukannya yang terpenting jangan sampai olahraga bisa menyebakan malapetaka bagi pelakuknya, terutama mengalami cidera olahraga. banyak orang saking terburu-buru dan terlalu antusias untuk melakukan olahraga mereka terkadang melupakan satu hal dianggap sepele, sport lovers melupakan salah satu bagian terpenting dari sebuah gerak olahraga. apa si itu? seperti yang diutarakan oleh mbk Sary Lestari salah satu kompasioner yang mengingatkan pentingnya PEMANASAN sebelum olahraga pentingnya PEMANASAN sebelum olahraga .Di sini saya hanya melengkapi sedikit saja tentang Pemanasan.
Pengertian Pemanasan
Pemanasan atau warming up merupakan kegiatan/gerakan tubuh sebelum memasuki latihan atau olahraga yang diinginkan, gerakannya meliputi gerakan statis dan dinamis. Â contohnya olahraga yang dilakukan adalah joging ya tentunya pemanasannya juga mengarah pada olahraga joging.
Fungsi dari Pemanasan
Ngapain sih capek-capek untuk pemasan, wong sambil olahraga saja nanti akan panas sendiri..., atau ngapain si pemanasan segala nanti khan capek...., dan bahkan ngapain tow pemansan segala khan sudah panas, padahal panasnya karena cuaca. Ungkapan yang sering keluar dari beberapa sport lovers tetapi ini akan menjadi blunder dari keputusan yang diambil oleh para sport lovers.
Warming up memiliki beberapa fungsi, mempersiapkan fisik dan psikis dalam menghadapi latihan atau olahraga inti. Sebelum melakukan olahraga organ dan bagian tubuh perlu adaptasi lingkungan ataupun gerakan yang akan dilakukan, kalau tidak siap akan berdampak pada kagetnya bagian-bagian tubuh, misalnya otot ataupun sendi sehingga bisa saja menjadi kram, terkilir ataupun robek pada otot. Bagi seorang atlet profesional pemanasan ini berkaitan erat sekali dengan psikis jika seorang atlet kurang melakukan pemanasan maka hampir 50 % dipastikan atlet akan mengalami kekalahan. Hal ini dikarenakan kalau atlet yang kurang pemanasan atau tidak pemanasan si atlet akan merasa organ dan bagian tubuhnya belum siap sehingga akan berdampak pada kurang percaya dirinya dalam menghadapi pertandingan, hal ini berbeda jika si atlet sudah melakukan pemanasan maka organ dan bagian tubuh si atlet sudah siap sehingga mental dari atlet akan naik karena mengetahui fisiknya sudah siap.
Warming up dilakukan untuk menghindari atau mengurangi resiko cidera yang disebabkan olahraga, seperti yang saya jelaskan di atas dampaknya bisa terkilir pada sendi, kram pada otot, robek pada otot jika kurang pemasan atau tidak pemanasan. Berbeda jika orang sudah melakukan warming up tetapi cidera tidak terhindarkan, tingkat keparahan dari cidera akan tidak separah jika tanpa melakukan warming up.
[caption caption="contoh gerakan peregangan. sumber: tifuldimashermanto.blogspot.com"]
Gerakan Pemanasan
