Mohon tunggu...
Antonius Barak
Antonius Barak Mohon Tunggu... Guru - GURU

HIDUP ITU INDAH

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ukiran Asmat yang Mendunia

16 Mei 2011   03:03 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:37 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Kekayaan budaya Indonesia bagian timur tidak hanya sebatas tarian, adat istiadat, upacara keagamaan tetapi juga ukiran kayu. Seperti ukiran Asmat yang berasal dari Papua, yang nota bene daerah yang terbelakang. Dari sana ternyata lahir ukiran yang bernilai tinggi dan diminati oleh mancanegara. Mengapa demikian? karena patung dan seni ukiran yang diciptakan oleh tangan-tangan orang Asmat mempunyai ikatan sosial dan budaya yang kuat. Dengan kata lain, masing-masing etnis memliki keunikan masing-masing yang pastinya tidak sama. Bagi kelompok tersebut, patung tersebut tidak hanya sebuah patung sebagai hasil karya tetapi lebih dalam lagi adalah cara mereka mengekspresikan penghormatan kepada leluhur dan nenek moyang mereka. Selain itu, pola ukiran yang diciptakan hanya memilki satu pola saja tidak ada yang sama. Inilah yang membuat ukiran Asmat sangat dicari-cari oleh mancanegara.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun