Indonesiaku menangis
Bertutur pada celoteh wajah-wajah pemuda
Yang sembraut tak ada daya
Dengan bangga memamerkan poles molek
Yang acapkali dijajarkan dengan balutan kain
Compang-camping yang katanya memenuhi trending keren globalisasi
Senandungan puisi
Memaparkan perih gejolak asa
Menghimpit deretan pemikiran anarkis, pameran bugil, isak tangis si jelata
Bahkan rengek haus penguasa
Tak ada malu saat wajahnya dipenuhi titik merah seperti darah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!