Mohon tunggu...
Anissa Putri Pradita
Anissa Putri Pradita Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger

Blogger | Ig :anissaputripr | Youtube: https://m.youtube.com/channel/UC3OR7mr9ZrUyDoPvGNkKQ-Q| Blog : http://www.kataapp.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Stop Bertanya "Kapan Nikah?"

28 Juni 2018   11:17 Diperbarui: 28 Juni 2018   11:40 993
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber: viva.co.id)

Kapan Nikah?  

Pertanyaan yang kerap sekali terjadi kepada orang-orang dewasa yang sudah menginjak usia 20an keatas. Pertanyaan singkat, tapi mengena di hati. Biasanya pertanyaan ini sering ditanyakan pada saat reuni sekolah, silaturahmi keluarga, dan pesta pernikahan teman, tetangga atau sanak saudara.

Sering kali pertanyaan ini dilontarkan seolah-olah sebagai bahan gurauan apalagi sampai membullynya. Menurut saya itu tidak sopan, karena pernikahan bukanlah gurauan, tapi pernikahan merupakan ikatan janji suci yang sakral. 

Saat pertanyaan kapan nikah? ke pasangan yang sudah lama menjalin kisah asmara. Rata-rata mereka menjawab seperti belum ada modal dan belum siap. Lalu bagaimana dengan orang jomlo ketika ditanyakan kapan nikah?. Ya mereka bisa menjawab "belum punya pasangan, masih fokus kerja, bahagiain orang tua dulu, dll".

Menikah juga bukanlah ajang perlombaan menemukan jodoh. Ketika teman-teman sekolah, saudara sepupu, tetangga sudah menikah, lalu kamu sering ditanya "kapan nikah atau kapan nyusul? ", biasanya rasa ingin menikah lebih cepat pun muncul tanpa memikirkan rencana kedepan sebaik-baiknya bersama pasangannya karena kesal dan stres sering ditanya begitu. 

Pertanyaan kapan nikah? dari teman, bisa dijawab dengan santai. Kalau pertanyaan ini ditanya sama orangtua atau keluarga besar?, mau tidak mau menjawab dengan hati-hati. Seorang ibu ingin punya cucu dari anaknya. Ibu yang selalu dengar dan melihat tetangga yang membawa cucunya jalan keluar rumah. Hal itu yang membuat ibu ingin anaknya segera menikah. 

Jodoh ada ditangan Tuhan. Belum waktunya punya jodoh, Bagaimana mau menikah?. Masalah nikah bukan hanya modal uang dan cinta saja, tapi bagaimana komitmen kedepannya. Stop jangan bertanya kapan nikah? terus.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun