Nyamuk adalah salah satu binatag berjenis serangga yang berukuran kecil dan sering kali mengigit tubuh manusia. Pada umumnya, gigitan yang disebabkan oleh salah satu serangga yang paling banyak di Indonesia ini biasa-biasa saja. Tetapi, beda lagi ceritanya jika yang menggigit adalah nyamuk berbahaya yang ada di wilayah tropis. Indonesia merupakan salah satu negara yang berada di wilayah tropis. Oleh karena itu, ada beberapa nyamuk yang mempunyai gigitan yang bisa menyebabkan berbagai macam penyakit di daerah tropis.
Bahaya Gigitan Nyamuk
1. Nyamuk Anopheles
Nyamuk anopheles adalah spesies nyamuk yang menyebabkan penyakit malaria dimana penyakit ini adalah salah satu penyakit yang paling banyak ditemukan di Indonesia. Biasanya, nyamuk anopheles akan mengigit mangsanya pada malam hari. Biasa hinggap di dinding-dinding rumah atau kandang dan biasanya ketika hinggap pada tubuh manusia, dia akan membentuk sebuah sudut atau bentuk dengan posisi badannya. Meski begitu, keberadaan nyamuk anopheles jarang ditemukan di daerah perkotaan karena nyamuk ini hanya dapat ditemukan pada permukaan air yang kotor, rawa-rawa dan permukaan air yang terkena sinar matahari. Sulit untuk mendeteksi nyamuk anopheles dikarenakan warnanya yang tidak sama dan kadang hampir sama seperti nyamuk-nyamuk biasa.
2. Nyamuk Aedes Aegypti
Ini adalah nyamuk yang menyebabkan penyakit demam berdarah atau yang lebih dikenal dengan singkatan DBD. Ciri-ciri nyamuk ini adalah bercak hitam putih pada tubuhnya dan seringkali bersarang ditempat-tempat gelap seperti pada baju-baju yang menggantung, dibawah tempat tidur dan salah satu kelebihannya dibanding nyamuk lain adalah mampu bertelur di air bersih seperti bak mandi, dan tempat air bersih lainnya. Nyamuk aedes aegypti memiliki jadwal menggigit mangsa pada pagi dan sore hari.
3. Nyamuk Aedes Albopictus
Masih dari keluarga aedes, nyamuk paling berbahaya terakhir ini memiliki ukuran yang lebih besar dari nyamuk aedes aegypti dan memiliki ciri khas garis belang-belang putih di punggungnya. Nyamuk ini juga sering kali disebut sebagai nyamuk harimau asia karena ukurannya yang lebih besar daripada rata-rata ukuran nyamuk biasa. Selain itu, nyamuk aedes albopictus dianggap lebih berbahaya daripada nyamuk aedes aegypti yang menjadi penyebab penyakit DBD, karena nyamuk ini bisa menyebabkan lebih dari satu virus saja, diantaranya adalah virus chikungunya, west nile, dan encephalitis.
4. Nyamuk Culex Pipiens
Nyamuk culex pipiens adalah nyamuk yang mengeluarkan suara desing yang kuat dan senang sekali tinggal di rumah manusia terutama di wadah-wadah yang berisi air. Nyamuk ini menyebabkan virus west nile yang menyebabkan komplikasi saraf permanen dan bahkan kematian.
5. Nyamuk Culex Tarsalis
Berbeda dengan keluarganya culex pipiens, culex tarsalis justru lebih senang untuk hidup di perkebunan dan hutan, terutama di air kotor seperti irigasi sawah. Kamu bisa lebih tenang karena tidak akan menemukan nyamuk ini di rumah kamu. Tetapi, jika kamu ingin pergi ke sawah sebaiknya menggunakan baju dan celana panjang guna menghindari gigitannya yang cukup berbahaya.
Sebenarnya masih banyak lagi spesies nyamuk yang sangat berbahaya. Seperti yang kita ketahui, berdasarkan pernyataan diatas buktinya masih ada nyamuk yang lebih berbahaya lagi setelah nyamuk aedes aegypti yang terkenal karena penyakit DBD nya. Sudah seharusnya kita lebih waspada lagi.
Tetapi, kamu belum tahu kan penyakit berbahaya apa saja yang bisa disebabkan oleh nyamuk-nyamuk diatas?
1. Malaria
Malaria adalah jenis penyakit yang menyebabkan infeksi darah sehingga berakibat demam tinggi dan kedinginan. Biasanya, malaria disebabkan oleh beberapa spesies nyamuk berbahaya seperti anopheles yang menggigit dimalam hari. Jutaan orang meninggal akibat penyakit berbahaya ini dan hanya sebagian saja yang berhasil selamat dari penyakit ini. Anak-anak dibawah 5 tahun, ibu hamil dan penderita HIV/AIDS lebih rentan terkena penyakit ini.
2. Demam Berdarah
Siapa yang tidak tahu dengan penyakit yang paling berbahaya di dunia ini? Selain disebut sebagia penyakit demam berdarah, penyakit ini juga sering disebut sebagai penyakit DBD. Penyakit ini sering ditimbulkan oleh nyamuk hitam yang mempunyai bintik-bintik putih yang akan terlihat seperti garis jika dilihat dari jauh. Biasanya, penyakit demam berdarah sering terjadi pada musim hujan dan pada saat udara sedang panas. Terlebih lagi di kota-kota dan tempat air tergenang.