Mohon tunggu...
Alicia DwiP
Alicia DwiP Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

~~~

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Apakah Kemoterapi Bisa Melawan Kanker?

25 September 2017   20:33 Diperbarui: 25 September 2017   20:40 2698
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pada zaman sekarang, penyakit kanker terdengar umum di telinga kita. Semakin lama semakin banyak orang yang terkena penyakit kanker. Lalu, apa sebenarnya itu kanker? Mari kita simak.

Kanker merupakan penyakit yang cukup ditakuti oleh kebanyakan orang. Dan kanker bisa menyerang segala kalangan tanpa memandang usia dan keadaan. Lalu, apa sebenarnya kanker ini sampai ditakuti oleh banyak orang? Kanker adalah penyakit yang disebabkan karena pertumbuhan sel-sel pada tubuh terjadi secara tidak normal. Sel kanker akan terus berkembang dengan cepat dan tidak terkendali. Serta, sel kanker akan masuk ke dalam jaringan lain. Setelah itu, sel kanker akan menyebar melalui jaringan ikat, darah, ataupun limfe. Sel kanker juga akan menyerang organ-organ penting lainnya dan juga syaraf tulang belakang.

Dalam keadaan normal, sel akan membelah apabila ada sel lain yang rusak atau mati. Tetapi dalam kasus kanker, sel akan terus membelah meskipun sebenarnya tidak dibutuhkan. Hal ini menyebabkan terjadinya penumpukan sel baru yang akan mendesak jaringan yang nantinya akan merusak organ yang ditempatinya.

Banyak orang mengatakan bahwa kanker adalah tumor. Padahal, tidak semua tumor adalah kanker. Istilah tumor digunakan apabila ada benjolan di dalam atau di luar tubuh kita. Tumor sendiri dibedakan menjadi 2, yakni tumor jinak dan tumor ganas. Tumor jinak tidak berbahaya karena ia tidak berkembang besar dan tidak menyebar ke luar jaringan. Sedangkan, tumor ganas bisa dikatakan sebagai kanker dimana ia terus menerus berkembang dan juga merusak jaringan-jaringan lain.

Menurut Yale Journal of Biology and Medicine tahun 2006, terdapat 3 tahap dimana sel normal berubah menjadi sel ganas. Tahap yang pertama adalah tahap prakarsa. Tahap ini merupakan tahap dimana terjadinya perubahan gen yang menyebabkan sel normal berubah menjadi sel ganas. Lalu, tahap yang kedua adalah tahap promosi. Pada tahap ini, tumor berkembang akibat dari sel-sel abnormal yang berhasil untuk survive dan terus menerus berkembang. Dan tahap yang terakhir adalah tahap progresi. Pada tahap inilah sel-sel abnormal yang berkembang terus menerus berkembang dan mulai menyebar ke jaringan-jaringan yang ada di dalam tubuh.

Lalu, apa penyebab dari kanker? Sebenarnya penyebab kanker ini sangat multifaktoral yang artinya bisa terjadi karena apa saja atau memiliki banyak faktor. Ada beberapa kemumgkinan yang menyebabkan diantaranya inflamasi jangka panjang, faktor genetik, dan juga gangguan keseimbangan hormon. Inflamasi jangka panjang bisa menyebabkan kanker karena setelah diteliti peradangan jangka panjang memiliki hubungan terkait kecenderungan terhadap kanker. Faktor yang menyebabkan peradangan sendiri ada berbagai macam diantaranya virus, bakteri, sinar UV, dan sebagainya.

Apa saja pengobatan kanker yang bisa dilakukan? Ada banyak metode untuk menyembuhkan kanker. Tetapi memang tidak semua cara tersebut bisa berhasil dalam menyembuhkan kanker. Metode yang sering digunakan untuk menyembuhkan kanker adalah kemoterapi. Kemoterapi adalah terapi untuk para sendiri bekerja dengan cara menghancurkan metabolisme sel-sel kanker. Penggunaan kemoterapi bisa dengan 3 cara, yaitu kemoterapi sebagai terapi utama, kemoterapi sebagai terapi ajuvan/tambahan, dan juga kemoterapi sebagai terapi paliatif. Sebagai terapi utama bertujuan untuk memberantas sel-sel kanker yang ada di dalam tubuh. 

Sedangkan, sebagai terapi ajuvan/tambahan bertujuan untuk mengecek kembali apakah sel kanker sudah bersih. Biasanya diberikan kepada penderita kanker yang baru melakukan pembedahan atau radioterapi. Dan yang terakhir, sebagai terapi paliatif. Ini bertujuan untuk mengedalikan pertumbuhan tumor bukan untuk memberantas sel-sel kankernya. Biasanya diberikan kepada penderita kanker yang sudah berada pada stadium lanjut.

Apa saja dampak yang bisa terjadi setelah melakukan kemoterapi? Apakah kemoterapi pasti bisa untuk menyembuhkan kanker? Lalu, kemoterapi membawa dampak yang positif atau negatif kepada penderita kanker?

Kemoterapi dilakukan karena kemoterapi merupakan cara yang paling alternatif untuk menghancurkan sel kanker. Obat-obatan kemoterapi berfungsi untuk seluruh tubuh. Tetapi, sel kanker hanya berkembang pada bagian-bagian tertentu dan jika kita mengkonsumsi obat kemo semua sel-sel yang sehat juga akan ikut terhambat pertumbuhannya yang menyebabkan jaringan ikut terhambat dan lama kelamaan akan rusak.

Tapi, apa saja dampak yang bisa terjadi setelah penderita kanker melakukan proses kemoterapi?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun