Written in the Stars

Menulis itu susah-susah gampang. Kadang ide-ide baru mengalir dengan lancar seperti air terjun. Di saat yang lain, pikiran kita bisa buntu. Tidak ada ide dan tatapan hampa menatapi halaman kosong.
Menulis itu serasa berada di dunia lain. Kadang lupa waktu dan tahu-tahu sudah beribu-ribu kata. Di saat yang lain, perasaan cemas bisa datang. Tidak tahu bagaimana merangkai yang kita tahu menjadi sajian menarik.

Saya yakin banyak penulis mengalami kondisi yang sama. Writing block bisa datang kapan saja. Kadang perlu waktu cukup lama untuk mengatasi keadaan tersebut. Ada banyak saran dan dukungan dari penulis lain yang bisa diterapkan untuk mengatasinya. Namun, tidak semua saran tersebut bisa saya gunakan.

Salah satu cara yang sering saya lakukan untuk mengatasi writing block adalah menulis bebas (freewriting) yang dipadukan dengan meminjam ide orang lain. Ide orang lain saya parafrase. Berdasarkan parafrase yang dihasilkan, saya kemudian mengembangkan tulisan baru. Setelah tulisan tersebut selesai, pada tahap editing, saya akan berusaha mengembalikan ide-ide yang dipinjam dan memunculkan gaya bahasa sendiri.

Meskipun kadang cara ini berhasil membantu, tidak jarang juga gagal. Bagi saya lebih baik mencoba daripada tetap meratapi halaman kosong. Pada tulisan ini saya ingin mencoba menunjukkan bagaimana saya meminjam lirik lagu The Overtunes, Written in the Stars untuk melakukan freewriting. Berikut ini adalah hasilnya.  

I look up closely at your picture and undoubtedly you look so beautiful on the other side. Your breathtakingly beautiful look back at me, I know that. For more than thousand starry nights, I have been sitting by myself and looking up your picture and noticing the stars over there. It seems like you told them to form your cheerful smile. I have endlessly talk to them and ask them to tell you that I'll will always have great fondness for you. I'll remember yours truly beautiful eyes. Your glowing eyes that deeply looked at me when I tried to hold your hand. That time, I recalled the time we talked about this and that. The time when we were cherishing moment we could be together.  

When it comes the time I can see you again over there, would you believe me if I say I had told the stars everything about you. Would you believe me if I say they used their little bright light in the sky to say that you are waiting for me there.  They revealed comforting thought that you are always mine. They assured that you and I will always together.

I am sitting here by oneself and looking up at the starry night again. I hand them over my excitement feeling of holding your hands. They aligned letters as you are saying that, "I want to you hold you so much as well." I don't need to write down my feeling in a piece of paper. The stars seem have send them to you using the signal of my heart. They assured that you believe in me. You and I are meant together.

 
Tulisan ini masih memiliki banyak kesamaan dengan lirik lagunya. Oleh sebab itu belum begitu bisa dinyatakan sebagai tulisan hasil karya saya. Tulisan ini hanya berupa naskah awal. Naskah awal hasil menulis bebas. Naskah ini bisa dijadikan pedoman awal untuk memasukkan unsur-unsur baru ke dalamnya. Naskah ini bisa saja diubah menjadi cerita. Penambahan karakter tokoh, penggambaran suasana, mengganti kata-kata yang ada dengan kata-kata yang bermakna hampir sama dapat dilakukan untuk mengembangkan naskah awal ini menjadi tulisan baru.

Bagi teman-teman yang sedang kebinggungan untuk mulai menulis bisa mencoba cara ini. Silahkan cari tulisan yang pernah dibaca, kemudian coba lakukan menulis bebas dan melakukan parafrase tulisan tersebut.