Mohon tunggu...
Ceritamakvee
Ceritamakvee Mohon Tunggu... Freelancer - Agata Vera

"Bersoraklah, dunia ini panggungmu" Selamat datang di akun liputan saya Kompasiana Twitter @makvee_vee Facebook Agata Vera Setianingsih Instagram ceritamakvee www.makveestory.com

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

The Universal Line Dance III di Yogyakarta

23 September 2017   21:46 Diperbarui: 23 September 2017   23:06 3138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sudahkah anda olahraga hari ini? Tentu jawabannya beragam, ada yang sudah, ada yang belum atau karena padatnya kesibukan tidak sempat berolahraga. Olahraga dapat menyehatkan pikiran serta badan. Pikiran menjadi lebih fokus setelah kita berolahraga. Olahraga juga sebagai detoksifikasi alami untuk membuang racun-racun dalam tubuh. 

Salah satu olahraga yang sedang hits adalah The Universal Line Dance. Salah satu jenis olahraga yang menyatukan antara keindahan dan budaya namun tetap berkeringat. Olahraga ini dapat meningkatkan daya ingat menjadi lebih kuat dan membiasakan untuk dapat mengingat karena gerakan yang step by step dan gerakan kaki yang berderet yang kompak dengan 1 anggota grup.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Yogyakarta sebagai salah satu kota budaya mendapatkan kehormatan untuk menjadi kota ke-3 tuan rumah penyelenggaraan  Kompetisi Nasional III The Universal Line Dance. D'ULD ini merupakan acara bertaraf internasional dengan juri yang juga berasal dari Indonesia maupun luar negeri yang tentunya telah memiliki sertifikasi di bidangnya. Indonesia memiliki cabang-cabang di berbagai wilayah seluruh Indonesia yang juga hadir menyemarakkan kompetisi The Universal Line Dance ini.

 The Universal Line Dance merupakan olahraga yang memadukan seni dan budaya. Kunci dari D'ULD sendiri adalah langkah yang sama. Sehingga gerakan dari olahraga ini terletak pada gerak langkah yang sama.  Mereka yang tergabung dalam D'ULD memiliki semangat yang sama walaupun dari berbeda daerah. Mereka mempelajari langkah dan gerak yang sama dan memiliki tagline Wherever We Go Whoever We Go.

Menurut Ibu Etty Indrawati Lukman D'ULD adalah sebuah gerakan Line Dance pemersatu, melangkah dengan gerakan yang sama. Line Dance juga memiliki kategori-kategori sesuai umur dan tingkatan. Ada beginner untuk pemula kemudian meningkat ke novis, kristal, kemudian diamond. Kategori diamond digunakan untuk para anggota D'ULD yang telah berusia diatas 55 tahun. Line Dance di Indonesia mengadopsi Line Dance yang ada di luar negeri tanpa menghilangkan unsur budaya Indonesia itu sendiri. 

Padu padan inilah yang membuat Line Dance menjadi olahraga yang sehat lagi indah. Indonesia telah menorehkan prestasi di dunia internasional melalui D'ULD. Indonesia juga memiliki koregrafer D'ULD yang konsisten membuat koreografer. Hampir 300 koreografer telah dibuat, dan disebarkan melalui media sosial Youtube.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
International Line Dance Competition III yang diselenggarakan di Sahid Rich Hotel Yogyakarta ini  telah sukses dilaksanakan. Acara dimulai Jumat tanggal 22 September 2017 lalu hingga Sabtu, 23 September 2017 yang diikuti oleh 300 peserta. Juri yang hadir berasal dari Malaysia,Singapura, Australia, dan Indonesia. Karena sistem penjurian menggunakan standar internasional, harapannya para pegiat Line Dance dapat terbiasa dan mudah beradaptasi dengan dunia dari belahan manapun. Selamat dan sukses untuk para peserta dan penyelenggara The Universal Line Dance III. Salam olahraga!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun