Mohon tunggu...
Adrian Chandra Faradhipta
Adrian Chandra Faradhipta Mohon Tunggu... Lainnya - Menggelitik cakrawala berpikir, menyentuh nurani yang berdesir

Praktisi rantai suplai dan pengadaan industri hulu migas Indonesia_______________________________________ One of Best Perwira Ksatriya (Agent of Change) Subholding Gas 2023____________________________________________ Praktisi Mengajar Kemendikbudristek 2022____________________________________________ Juara 3 Lomba Karya Jurnalistik Kategori Umum Tingkat Nasional SKK Migas 2021___________________________________________ Pembicara pengembangan diri, karier, rantai suplai hulu migas, TKDN, di berbagai forum dan kampus_________________________________________ *semua tulisan adalah pendapat pribadi terlepas dari pendapat perusahaan atau organisasi. Dilarang memuat ulang artikel untuk tujuan komersial tanpa persetujuan penulis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pojok Baca Muaradua (POBAMA) sebagai Motor Penggerak Literasi di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan

4 April 2019   15:22 Diperbarui: 4 April 2019   16:08 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen Pribadi-Kegiatan POBAMA

Seperti sebuah ungkapan "where is the will, there is a way" , dimana ada keinginan maka disana ada jalan, sepertinya cocok menggambarkan sejarah pendirian Pojok Baca Muaradua (POBAMA) pada 14 Desember 2017 lalu oleh saya dan rekan saya, Joe Willander. Dilatarbelakangi melihat fakta kurangnya akses literasi yang berkualitas dan berkeadilan serta fenomena ketergantungan gawai di masyarakat kampung halaman kami di Muaradua, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKU Selatan), kami bersama mendirikan POBAMA hanya bermodalkan tekad yang kuat.

Di awal pendirian saya yang bekerja di Jakarta dan berakhir pekan di Bandung serta Joe di Muaradua, kami berkoordinasi hanya melalui social media serta whatsapp. Saya bertanggungjawab untuk kegiatan konseptual serta pengumpulan buku, sedangkan Joe bertanggungjawab atas kegiatan operasional di lapangan POBAMA. Terpisah jarak dan waktu tidak menyurutkan tekad kami untuk mewujudkan sebuah pojok baca yang menjadi tempat berkumpulnya serta berinteraksinya seluruh lapisan masyarakat di Muaradua.

Di dalam perkembangannya sampai dengan akhir Maret ini tidak kurang ribuan buku telah terkumpul di POBAMA yang berasal dari sumbangan masyarakat, instansi, ataupun komunitas yang disediakan secara gratis untuk dibaca masyarakat setiap hari Sabtu dan Minggu sore di Taman Kota Muaradua. Bahkan, POBAMA sendiri sekarang telah berhasil membina pojok baca lain di Kecamatan Banding Agung, OKU Selatan dengan nama Galeri Baca Ranau (GABARA) dan Taman Baca Mekakau Ilir (TABAMI)

Berbicara tentang dukungan, POBAMA sendiri terus mendapatkan dukungan serta sambutan positif dan hangat dari seluruh lapisan masyarakat di OKU Selatan, bahkan Ibu Bupati OKU Selatan sekaligus ketua Tim Penggerak PKK OKU Selatan, Isyana Popo Ali sempat sengaja meluangkan waktunya mengunjungi POBAMA dan memberikan bantuan buku-buku untuk POBAMA. Berbagai instansi dan perusahaan seperti Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Bandung (TIM PKM POLBAN), Komunitas Pecandu Buku, Dinas Pendidikan OKU Selatan, Perusahaan Gas Negara (PGN), PGN Saka, dan Beberapa Penerbit Buku secara aktif juga membantu dan mendukung POBAMA. Lebih jauh, hal yang paling berkesan dari POBAMA adalah keterlibatan masyarakat melalui bantuan langsung dari masyarakat OKU Selatan baik yang di dalam maupun di luar negeri yang secara sukarela memberikan bantuannya baik dalam bentuk bantuan buku, uang tunai, logistik, serta tenaga tanpa mengharapkan bantuan apapun.

Sumber: Dokumen Pribadi
Sumber: Dokumen Pribadi

Dalam kegiatan sehari-harinya POBAMA dibantu oleh para relawan yang dinamakan Laskar POBAMA. Sampai dengan saat ini setidaknya kami memiliki 5 anggota relawan baik yang berada di Muaradua maupun di Galeri Baca Ranau. Selain membantu operaisonal POBAMA, Laskar POBAMA juga telah sukses menyelenggarakan salah satu acara lomba mewarnai terbesar di OKU Selatan berkolaborasi dengan Dewan Kesenian, Dinas Pendidikan, serta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan OKU Selatan pada 26 Januari 2018 lalu. Dalam acara tersebut tidak kurang dari 500 peserta ikut berlomba dari seluruh kecamatan di OKU Selatan. Selain itu juga, POBAMA telah terdaftar di Jaringan Gerakan Literasi Indonesia dibawah binaan Kemneterian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonsia. Oleh karena itu, POBAMA mendapatkan keistimewaan melalui Pos Indonesia untuk bisa mendapatkan pengiriman paket buku gratis dari seluruh donatur di Indonesia pada tanggal 17 tiap bulannya.

Di masa mendatang kami selaku pengurus POBAMA bercita-cita untuk membuka pojok baca di setiap kecamatan di OKU Selatan sembari terus berinovasi menyelenggarakan acara-acara yang bertujuan untuk memajukan Sumber Daya Manusia di OKU Selatan. Kami juga berharap dapat memperluas jejaring informasi serta akses literasi yang lebih luas lagi sehingga dapat mendatangkan kebermanfaatan serta dampak yang lebih luas lagi bagi masyarakat OKU Selatan.

Youtube:
Pojok Baca Muaradua (POBAMA) 1
Pojok Baca Muaradua (POBAMA) 2

Instagram: @pojokbacamuaradua

Facebook Fan page: Pojok Baca Muradua (Pobama)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun