Katanya, Prabowo Dipecat. Koq Jadi Capres 2014 ?
Rupanya masih ada pendukung berat om Bowo yang penasaran galau kitrang-kitrang jenggirat jingkrakkan dan tidak terima dengan uraian tulisan saya yang menjawab ocehan Fadli Zon tentang "Prabowo dipecat dari TNI" di artikel gua sebelumnya (Pak Zon, di Mana Letak Kehormatan Prabowo Ketika Dihentikan dari Dinas TNI?).
Hingga mempertanyakan dengan keras dan super lantang berjihad untuk membela "kluthuk" pak majikannya. Dan katanya... jika memang Prabowo dipecat dari TNI kenapa dia bisa jadi capres di 2014 ?
Doghh.......
Rupanya kader dan simpatisan partai gerandhong, eh lupa salah lagi, maksud gue partai Gerindra ini pola pikir dan nalar logikanya emang sebelas dua belas, sama-sam bolot dan koplaknya dalam berpolitik dan mendukung politikusnya, wkwkwkwkwkkkkk
Oke, gua "wuruki" yo ndes gondhesss.....
Ngene lho dhes bedhesss, "juntrungane".....
Prabowo dinyatakan dipecat dan dicopot baju militernya sebelum masuk usia pensiun tentaranya, itu kasus dunia militer TNI, dan disini berlaku hukum militer yang berbicara.
Jadi om Prabowo hanya kehilangan hak untuk memakai baju militer dan semua atribut militernya yang sebelumnya melekat pada dirinya. Jadi doi terkena sangsi dan hukum berat militer, dan didalam putusan itu tidak ada tertera pernyataan yang menyatakan Prabowo dicabut hak politiknya sebagai warga negara Indonesia. Jadi ini murni dunia hukum militer dan bukan dunia politik.
Dengan demikian, jika Prabowo sudah tidak menjadi militer karena terkena sangsi berat pemecatan trus lantas secara otomatis beliau tidak bisa berkiprah di dunia politik Indonesia. Itu tidak demikian, itu sudah beda lagi bosss.....
Kalau sudah masuk ranah politik, tentu saja sudah bicara masalah sipil. Dan ketika om Bowo sudah copot baju tentaranya (baik secara hormat maupun tidak) maka doi masih menjadi warga sipil yang tentu saja masih memiliki hak politik untuk dipilih dan memilih.
