Mohon tunggu...
Tante Paku  A.k.a Stefanus Toni
Tante Paku A.k.a Stefanus Toni Mohon Tunggu... wiraswasta -

Membaca dan menulis hanya ingin tahu kebodohanku sendiri. Karena semakin banyak membaca, akan terlihat betapa masih bodohnya aku ini. Dengan menulis aku bisa sedikit mengurangi beban itu. Salam, i love you full.....

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ternyata Jonru Ngarep Diundang Makan Malam Oleh Presiden Jokowi

30 Mei 2015   23:54 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:26 1004
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


(Foto : Koleksi Jonru)

Setelah Presiden Jokowi mengundang makan siang beberapa Blogger dari Kompasiana yang sering disebut Kompasianer, juga Blogger dari media lainnya Bulan Mei 2015 kemarin, serta beberapa Mahasiswa dari BEM, membuat Haters Jokowi yang bernama JONRU melampiaskan  kekecewaannya dengan membuat kisah FIKSI yang mengenaskan hati.

Jonru mengawali kisahnya demikian :

"Ya, tiba-tiba saja undangan itu datang. Langsung dari Jokowi. Bukan dari staf kepresidenan.

"Bang Jonru, datang ya malam ini. Mau saya traktir makan mie goreng lho, makanan kesukaan Bang Jonru. Saya mau ngobrol banyak hal dengan sampeyan," tulis Jokowi dalam surat bersampul merah itu.

(JAWAB : Sungguh kisah yang aneh bin ajaib, khayalan yang begitu tinggi, sebab Jokowi tidak begitu tahu siapa Jonru itu, diceritakan seolah-olah kenal dekat dan memanggil Jonru dengan kata BANG JONRU. Ha ha ha ha ha ha ha...................Padahal fotografer pribadinya Jokowi yang mempunyai akun FB, ketika saya tanya soal Jonru menjawab tidak tahu siapa dia, apalagi Jokowi. Bagaimana beliau bisa tahu MIE GORENG sebagai makanan kesukaannya Jonru ha ha ha ha ha ha ha ha..................)

Saya terkejut. Kaget luar biasa! Seorang presiden menyurati saya? Meminta saya secara khusus untuk datang ke istananya, makan malam berdua saja? Wow! Amazing. Ini kesempatan besar, tak boleh disia-siakan!"

(JAWAB : Tentu saja Jonru boleh terkejut, kaget luar biasa, bila itu kenyataan, tapi berhubung KHAYALAN doang, justru sebaliknya pembaca yang TERKEJUT, merasa kasihan, rupanya si Jonru ini sangat berharap disurati Presiden)

Maka malam itu, saya pun benar-benar datang, dan makan berdua dengan Jokowi. Kami ngobrol tentang mie goreng, tentang nasi gudeg, tentang lontong sayur, tentang kodok dan juga monyet. Pembicaraan kami sangat ringan, tak ada membahas politik, apalagi demo 20 Mei. Pokoknya tentang hal remeh-temeh saja, dengan tujuan agar saling kenal, akrab dan silaturahmi terjalin dengan baik.

(JAWAB : Impian Jonru untuk makan malam BERDUA dan bisa ngobrol dengan Presiden Jokowi memang mimpi yang sangat menggelikan, seperti anak kecil ngarep bisa terbang kayak Superman. Ketika bangun dari mimpinya baru kecewa, rupanya si Jonru jadi NGOMPOL ha ha ha ha ha ha.....)

Setelah itu, saya pun pamit pulang. Jokowi tidak memberikan apapun pada saya, tidak ada oleh-oleh, hanya diantar ke pintu gerbang dengan senyum khasnya yang sangat njawani. Saya bukan berharap diberi sesuatu. Saya menulis ini hanya untuk menegaskan bahwa tak ada titipan apapun di balik jamuan makan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun