Mohon tunggu...
Edi Abdullah
Edi Abdullah Mohon Tunggu... Administrasi - Bekerja Sebagai Widyaiswara Pada Lembaga Administrasi Negara RI

RIWAYAT PEKERJAAN.\r\n1. DOSEN PADA UNIVERSITAS INDONESIA TIMUR TAHUN 2008-2011.\r\n2.DOSEN PADA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR. TAHUN 2008.\r\n3. DOSEN PADA STIH COKROAMINOTO TAHUN 2009-2012.\r\n4. DOSEN PADA STMIK DIPANEGARA TAHUN 2009-2012.DENGAN NOMOR INDUK DOSEN NASIONA(.NIDN ) 09101182O1. \r\n6.BEKERJA SEBAGAI ADVOKAT PADA TAHUN 2008-2011.\r\n7. BEKERJA SEBAGAI PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) DI PKP2A II LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA RI. SEJAK TAHUN 2011-SEKARANG\r\n.\r\nPENGAMAT KEBIJAKAN PUBLIK,HUKUM, POLITIK LAN MAKASSAR, WIDYAISWARA BIDAnG HUKUM LAN MAKASSAR\r\n\r\nKARYA ILMIAH ;BUKU PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA,merobek demokrasi\r\nFROM PINRANG TO MAKASSAR\r\n\r\

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Belajar Inovasi Pemerintahan yang Baik Dari Tri Risma Maharini di Kota Surabaya

9 Agustus 2014   01:58 Diperbarui: 18 Juni 2015   04:01 643
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Surabaya, 8 Agustus 2014. Dipilihnya Kota Surabaya sebagai Tempat benchmarking PIM IV sudah sangat dipertimbangkan dengan cermat dan sangat tepat sekali Karena Dikota suarabaya banyak Smart Practice yang bisa kita pelajari disana untuk bisa diadaptasi dan menjadi inovasi didaerah lain belum lagi kota surabaya sudah diakui dunia internasional hal ini bisa kita lihat dimana kota surabaya mendapatkan penghargaan Future Government Awards tingkat Asia Pasifik di London menyisihkan 800 kota di seluruh Asia-Pasifikdan penghargaan The 2013 Asian Townscape Awards pada tahun 2013.

Dan kemajuan kota surabaya ini tak bisa dilepaskan dari tangan dingin walikota terbaik dunia dan beliau adalah ibu Tri Risma Harini, Tri Risma Maharinilahir di Kediri Jawa Timur pada 20 Oktober 1961 dan usianya sekarang 53 tahun dan menjabat sebagai Wali Kota Suraba sejak 28 September 2010. Setelah diusung Mereka diusung oleh partai PDI-P dan memenangi pilkada dengan jumlah suara 358.187 suara atau sebesar 38,53 persen. Dan dilantik pada tanggal 28 September 2010.

Sebelum terpilih menjadi wali kota, Risma pernah menjabat Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) dan Kepala Badan Perencanaan Kota Surabaya hingga tahun 2010. Di masa kepemimpinannya di DKP, bahkan hingga kini menjadi Walikota Surabaya, Kota Surabaya menjadi lebih asri dibandingkan sebelumnya, lebih hijau dan lebih segar. Sederet taman kota yang dibangun di era Tri Risma adalah pemugaran taman Bungkul di Jalan Raya Darmo dengan konsep all-in-one entertainment park, taman di Bundaran Dolog, taman Undaan serta taman di Bawean dan di beberapa tempat lainnya yang dulunya mati sekarang tiap malam dipenuhi dengan warga Surabaya. Selain itu Risma juga berjasa membangun pedestrian bagi pejalan kaki dengan konsep modern di sepanjang jalan Basuki Rahmat yang kemudian dilanjutkan hingga jalan Tunjungan, Blauran, dan Panglima Sudirman. Di bawah kepemimpinannya pula,

Dan semenjak menjabat walikota Kota Surabaya beberapa prestasi telah dia catatkan antara lain;

Pertama, kota Surabaya meraih tiga kali piala adipura yaitu tahun 2011, 2012, dan 2013 kategori kota metropolitan.

Kedua. Dibawah kepemimpinannya sebagai walikota ibu tri risma sukses membuat kota Surabaya menjadi kota yang terbaik se-Asia Pasifik pada tahun 2012 versi Citynet atas keberhasilannya

Ketiga. Dan pada tahun 2013 dibawah kepemimpinanannya kota Surabaya berhasil meraih penghargaan tingkat Asia-Pasifik yaitu Future Government Awards 2013 di 2 bidang sekaligus yaitu data center dan inklusi digital menyisihkan 800 kota di seluruh Asia-Pasifi (sumber Wikipedia).

Keempat kurang lebih 50 penghargaan telah diterima ibu risma baik dari dalam negeri mapun dari luar negeri.

Selain itu dibawah kepemimpinannya juga ibu tri risma berhasil menutup lokalisasi paling terkenal disurabaya dan kerap dikunjungi pelancong apabila bepergian kekota Surabaya yaitu kawasan dolli yg dikenal sebagai kawasan prostitusi.

Belum lagi kota Surabaya disulap menjadi taman kota dan hampir sudah mirip dengan jepang karna beberapa jalan dikota Surabaya sudah ditanami dan tumbuh bunga sakura yg berwarna warni hingga memanjakan mata ketika kita berkeliling Surabaya.

Selain itu dibawah kepemimpinan Tri Risma khususnya dalam pelayanan Publik pemkot Surabaya sudah menerapkan Surabaya Singel Window (SSw) dan dalam layanan ini memberikan kemudahan kepada warga kota surabaya mapun warga asing yang ingin melakukan investasi dikota surabay dan permohonan izin lainnya tanpa harus datang lagi antri dikantor karena sistem perizinan ini sudah sistem online.

Dan beberapa layanan yang bisa dilakukan dengan Surabaya Singel window (SSW) ini antara Lain Layanan Surat Keterangan rencana Kota (SKRK), Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Amdal Lalin,UKL,UPL,Izin Gangguan (HO),Tanda Daftar Parawisata dan lain-lain dan semua sistem ini terintegrasi dengan sistem Informasi managemen (SIM) Secara Online disemua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau unit kerja yang dikoordinasi Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).bahkan dalam meningkatkan pelayan publik lainnya mereka kembali meluncurkan program terbaru yaitu ATM Samsat dimana para masyarakat yang ingin mendapatkan layanan mengenaii perpanjangan surat-surat kendaraan bermotor cuku menggunakan Smart card yang mereka sebut sebagai ATM Samsat.

Bahkan sala satu gebarakan dalam layanan pendidikan adalah penerimaan Rapor secara Online bagi siswa-siswi  sekolah yang ada dikota surabaya sehinggah memudahkan orang tua untuk meninggalkan kebiasaan lama yang selalu datang kesekolah untuk menerima rapor anaknya karena penerimaan rapor sudah dilakukan secara online.

Karena itu kemajuan suatu daerah atau organisasi sangat ditentukan oleh pemimpin yang mampu membawah perubahan dan memiliki Inovasi dalam menjalaankan roda pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun